Asa Perenang Muda Belia, PRSI Kalbar Target Emas Nomor 50 Meter Gaya Punggung di PON XX Papua

- 24 April 2021, 11:50 WIB
Elsa Anatasia (Kedua Kanan) Perenang muda Kalbar yang lolos ke PON XX Papua Tahun 2021. ia menjadi tumpuan Kalbar meraih medali di Cabor renang.
Elsa Anatasia (Kedua Kanan) Perenang muda Kalbar yang lolos ke PON XX Papua Tahun 2021. ia menjadi tumpuan Kalbar meraih medali di Cabor renang. /KALBAR TERKINI/MULYANTO ELSA

 

KALBAR TERKINI - Elsya Anasyia, perenang muda Kalbar, jadi tumpuan Pengprov Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kalbar.

Bersama Elsya, PRSI Kalbar bertekad meraih medali emas nomor 50 meter gaya punggung di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang berlangsung pada Oktober 2021.

Target ini bukan tanpa dasar. Elsa telah menunjukkan kemampuan terbaik, yaitu pada PraPON 2019, ia sukses meraih emas nomor tersebut.

Baca Juga: Hadapi Betis di Journada 32, Misi Sunyi Los Blancos Hadapi Enam Laga Final di La Liga Spanyol

Baca Juga: Diperkuat 28 Pemain, Chairman RANS Cilegon FC Raffi Ahmad Ungkap Target di Liga 2 Indonesia

Baca Juga: Oknum Pakai Logo Lemkari AL Bisa Dipidana, Bruder Stephanus Paiman OFM Cap Ingatkan Pemakai di Kalbar

Elsya sendiri mengaku optimis bisa mendulang emas di nomor gaya punggung 50 meter.

Merealisasikan hal itu Elsa kini terus menjalani latihan mulai dari tahapan umum, khusus hingga prakompetisi.

“Optimis bisa meraih emas nomor 50 meter gaya punggung, terus berlatih saat sekarang hingga PON nanti” ujarnya.

Sementara itu, pelatih renang Kalbar Juanda menjelaskan catatan waktu nasional saat PraPON nomor 50 meter gaya punggung ialah 29 detik.

Menurutnya, catatan waktu ini akan sulit dipercepat mengingat deretan atlet Pelatnas yang juga menjadi pesaing Elsya sudah tidak berusia muda.

Baca Juga: Messi Sumbang Dua Gol, Barcelona Optimis Menuju 7 Laga Final La Liga Spanyol 2020/2021

Baca Juga: Potret Keserderhanaan Pejuang Kemanusiaan Kalbar, Bruder Stephanus Paiman Lakukan Pekerjaan Rumah Sendiri

“Sehingga dengan catatan waktu Elsya yang kini diangka 31 detik bisa dipertajam sesuai target nasional,” paparnya.

“Kami optimis dengan kemampuan Elsya apalagi masih berusia muda, ini sudah dibuktikan saat PraPON meraih medali emas” tegas Juanda.

Juanda ingin membuat sejarah renang Kalbar, dengan meraih medali PON, karena selama ini di setiap pelaksanaan PON, Kalbar tidak pernah meraih medali.

Menurutnya yang kini mesti dilakukan atletnya tetap bekerja keras melakukan latihan, termasuk nanti akan ada program latih tanding atau try out menjelang PON.

Raih 3 Medali Emas Pra-PON

Elsa adalah perenang putri masa depan Kalbar. Ia tampil memukau pada perhelatan Prakualifikasi PraPON XX Papua 2019.

Remaja berusia 15 Tahun tersebut, berhasil mengumpulkan 3 medali emas, 5 perak dan 1 perunggu.

Pada PraPON Cabor Renang tahap kedua yang berlangsung di Jakarta 13-17 Desember, Elsa turun pada 12 nomor, sama seperti saat ia tampil pada ajang Jatim Open 2019 beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Lifter Cantik Ini Lolos ke Olimpiade Tokyo, Windy Cantika Bertekad Harumkan Nama Bangsa

Baca Juga: Citra Kirana Kehilangan Sosok sang Ayah, Berikut Kesuksesan Yang Ditorehkan Istri Rizky Aditya Tersebut

Pengprov PRSI Kalbar sendiri, mengirimkan dua perenang putri terbaiknya pada Pra-PON tahap kedua tersebut. Selain Elsa, satu perenang lainnya adalah Kristin.

Menurut Pelatih Renang Kalbar, Juanda keputusan hanya mengirimkan dua perenang putri tersebut, sesuai dengan limit waktu yang dimiliki oleh kedua perenang muda tersebut.

Selain itu, ujar Juanda, tentu saja sesuai dengan pertimbangan dari KONI Kalbar.

"Hasil waktu Pra-PON, hanya Elsa dan Kristina Uli, yang bisa mencapai waktu atau limit, yang ditentukan oleh PB PRSI, untuk masing-masing nomor. Dan Alhamdulillah, Elsa dan Kristin bisa memenuhi untuk beberapa nomor,” kata Juanda.

Apabila Elsa turun di 12 nomor, Kristin hanya tampil di enam nomor, yaitu nomor 50 Meter Gaya Dada , 100 Meter Gaya Dada, 200 Meter Gaya Dada, 50 Meter Gaya Punggung, 50 Meter Gaya Bebas.

Keduanya telah mencapai limit PB PRSI, sejak beberapa bulan, yaitu saat menjalani pemusatan latihan di Gresik, Jawa Timur.

Baca Juga: Atletico Madrid VS Huesca Berakhir 2-0, Ajang Pembuktian Atletico Layak Juara La Liga

Baca Juga: Hasil Undian Cabor Sepakbola di Olimpiade Tokyo, Ada Laga Besar di Grup C

Juanda mengatakan untuk mengamankan tiket PON Elsa dan Kristin minimal harus masuk rangking 5 besar pada seleksi kedua tersebut.

Dia optimis apalagi keduanya sudah menjalani rangkaian program latihan di Gresik dan pada semua nomor, Elsa bisa meraihnya.

Menurutnya banyak perkembangan baik dari segi teknik maupun fisik dari Elsa dan Kristin.

Elsa sendiri meraih medali emas pada nomor 200 Meter Gaya Bebas. Ia berhasil mencatatkan waktu 2 menit 14 detik, yang artinya memperbaiki catatan waktunya dari Jatim Open, yakni 2 menit 18 detik.

Kemudian Elsa juga meraih medali emas pada nomor 50 Meter Gaya Punggung dan 1500 Meter Gaya Bebas, nomor 400 Meter Gaya Ganti dan 50 Meter Gaya Kupu-Kupu.

Sementara 5 medali perak yang dikoleksi Elsa yakni pada nomor 400 Meter Gaya Bebas, 100 meter Gaya Punggung dan 200 Meter Gaya Ganti,  melengkapi tambahan 2 medali perak pada nomor 800 Meter Gaya Bebas dan 200 Meter Gaya Punggung.

Baca Juga: Liga Inggris Sisa Enam Laga, Tottenham Hotspur Pecat Jose Mourinho

Baca Juga: Bendung European Super League, UEFA Luncurkan Format Baru Liga Champions

"Elsa menunjukan progres limit waktu yang terus membaik dan ini tentu berkat pemusatan latihan selama ini yang dijalaninya. Dengan performa dan persiapan yang semakin matang, saya yakin Elsa akan terus berkembang pada PON mendatang," tuturnya.

Sementara Kristina Uli yang sudah turun pada nomor 200 Meter Gaya Dada harus puas berada diperingkat ke 5 dengan cacatan waktu 2 menit 54 detik.

Sedangkan saat Jatim open, ia meraih catatan waktu 02 menit 57 detik. Hasil ini sudah memperbaiki best time sebelumnya.Elsa dan Kristin sudah melewati limit PON yang di tetapkan oleh PB PRSI.

Juanda menjelaskan, limit PON yang ditetapkan PB PRSI untuk 400 meter gaya bebas yakni 5 menit 9 detik. Kemudian 100 meter gaya punggung 1 menit 16 detik.

Untuk 200 meter gaya dada, 3 menit 3 detik dan 50 meter gaya bebas 31 detik.

Baca Juga: Juventus Belum Mundur dari ESL Tapi Andrea Agneli Kian Pesimis Liga Bisa Berlanjut

Baca Juga: Sukses Selenggarakan Piala Menpora, PSSI Segera Umumkan Jadwal Liga 1 dan 2 Musim 2021

Tujuh Emas Kejurnas

Elsa, yang nerupakan perenang muda Pontianak Swimming Club (PSC), juga pernah meraih prestasi spektakuler.

Saat masih kelas V SDN 12 Pontianak, ia mendulang 7 medali emas, pada event Indonesia Open Aquatic Championship 2017 di Jakarta 9-15 Desember 2019.

Ke-7 medali emas tersebut disumbangkan Elsa, denyan memecahkan tiga rekor sekaligus.

Pelatih PSC, Juanda mengatakan, Elsa berhasil menyabet medali emas di antaranya pada nomor 400 meter gaya bebas, 200 meter gaya ganti perorangan, 100 meter gaya punggung, 50 meter gaya punggung, 50 meter gaya bebas, 100 meter gaya bebas dan 200 meter gaya bebas.

Adapun rekor baru yang berhasil dipecahkan Elsa di antaranya nomor 400 meter gaya bebas, dengan catatan waktu 04.55.01. Ini merupakan rekor baru KU 4 putri.

Kemudian rekor kedua berhasil dipecahkan Elsa pada nomor 100 meter gaya punggung dengan waktu 01.12.34.

Rekor ini sebelumnya dipegang perenang DKI Jakarta atas nama Kumala Sofie, yang diraih pada 2012.

Baca Juga: Hilangnya KRI Nanggala 402 Jadi Trending Pencarian di Amerika Serikat

Baca Juga: Minim Testing dan Tracing di Masyarakat, Gubernur Kalbar Pastikan Tunda Pengiriman Dana Bagi Hasil Daerah

Kemudian rekor ketiga yakni nomor 50 meter gaya punggung, dengan catatan waltu 34.47. Ini merupakan rekor pribadi, pada event di Yogyakarta dan berhasil dipecahkanya.

"Ada tujuh atlet yang kita turunkan dalam event ini dan semuanya telah tampil," ujarnya.

Raihan Elsa ini mengulangi catatan gemilang, pada event di Yogyakarta pada Oktober lalu, bahkan meningkat.

"Kita tentu sangat bangga dan mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi rekan-rekanya yang lain," ujarnya. ***

Editor: Ponti Ana Banjaria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah