KALBAR TERKNI - English Premier League (EPL) menyisakan enam laga lagi, namun nasib Jose Mourinho sebagai manajer Tottenham Hotspur harus berhenti.
Setelah beberapa hari usai laga pekan ke-32 melawan Everton yang berkesudahan dengan skor 2-2, pelatih asal Spanyol yang digelari The Spesial One tersebut, harus angkat kaki dari Goodison Park.
Selain memutus kontrak mantan pelatih Manchester United tersebut, Hotspur juga membebastugaskan staf pelatih lain seperti Joao Sacramento, Nuno Santos, Carlos Lalin, dan Giovanni Cerra.
Baca Juga: Sukses Selenggarakan Piala Menpora, PSSI Segera Umumkan Jadwal Liga 1 dan 2 Musim 2021
Baca Juga: European Super League Gantikan Liga Champions? UEFA Geram dan Ancam Klub dan Pemain yang Terlibat
Baca Juga: Pesta Crash Warnai Kemenangan Fabio Quartararo di MotoGP Portugal
Dilansir Kalbar-Terkini.com dari Pikiran-Rakyat.com, Ketua Tottenham Hotspur, Daniel Levy memberikan pernyataannya.
"Jose dan staf pelatihnya telah bersama kami melalui beberapa masa yang paling menantang sebagai Klub. Jose adalah seorang profesional sejati yang menunjukkan ketahanan luar biasa selama pandemi," kata Daniel Levy.
Dalam pernyataan tersebut, ia mengungkapkan penyesalannya yang harus memecat Jose Mourinho.