KALBAR TERKINI – Sebentar lagi bulan Juni 2021 akan segera berakhir dan berganti bulan, tepat 20 Juli 2021 umat Islam di seluruh dunia akan bertemu kembali dengan perayaan Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah.
Sebagai umat Muslim, mungkin kamu memiliki keuangan yang cukup atau sudah menabungnya jauh hari dan berencana untuk membeli hewan kurban.
Dengan banyaknya penjual hewan kurban yang ada, pastinya kamu perlu siap dan tahu bagaimana cara memilih hewan kurban yang baik dan benar.
Baca Juga: Daftar Ibadah Sunah di Bulan Syawal, Segera Laksanakan Masih Ada Kesempatan
Terlebih memilih hewan kurban yang sehat dan dalam kondisi baik, menjadi satu di antara syarat utama bagi mereka yang ingin menunaikan ibadah tersebut.
Untuk mengetahui secara sederhana dalam membeli hewan kurba simak cara berikut ini .
- Jenis Hewan Kurban
Cara memilih hewan kurban yang baik dan sederhana pertama-tama adalah perhatikan jenis dari hewan kurban tersebut.
Cara memilih hewan kurban yang pertama adalah pastikan kamu membeli hewan ternak yang dianjurkan.
Harus kamu ketahuan hewan kurban yang di anjurkan Seperti, unta, kambing, domba, sapi, atau kerbau.
Baca Juga: Wilayah Mana Saja Penghasil Susu Sapi Terbanyak di Indonesia? Berikut Data Lengkapnya
Tentunya, jenis-jenis hewan ini sudah memenuhi ketentuan sebagai hewan ternak yang sehat dan layak untuk dikurbankan.
- Usia Hewan Kurban
Menentukan hewan kurban yang baik berikutnya dengan memerhatikan usia dari hewan kurban tersebut.
Kambing dan domba usia cukupnya adalah 12-18 bulan, sedangkan sapi dan kerbau adalah 22 bulan.
Cara mudah untuk kamu yang ingin mengetahui usia hewan kurban adalah mengecek gigi hewan tersebut.
Baca Juga: 4 Ibadah Sunah Terbaik di Bulan Syawal, Melanjutkan Semangat Beribadah dari Bulan Ramadhan
Jika usianya sudah cukup untuk disembelih, giginya pasti sudah berganti atau tanggal (dua gigi susu di depan).
- Pastikan Hewan Kurban Tidak Cacat
Perlu di ingat pastikan hewan kurban tidak mengalami kecacatan.
Hewan kurban yang mengalami kecacatan akan membuat kurban tidak sah dan percuma.
Misalkan, hewan kurban ada yang buta sebelah atau benar-benar tak bisa melihat, sakit, pincang, dan sangat kurus sampai sumsu tulangnya tidak ada.
Jika tidak sah, itu berarti hewan kurban yang tergolong di atas hanya memiliki stastus daging biasa bukan menjadi kurban.
Jadi penting sekali untuk kamu yang ingin membeli hewan kurban,pastikan kamu mengetahui cara sederhana dalam membeli hewan kurban.***