Network
KALBAR TERKINI – Berikut tips memasak ketupat enak dan tidak cepat basi untuk sajian Idul Adha 2022.
Sajian khas yang tak pernah absen saat hari raya Idul Adha adalah ketupat.
Ketupat adalah panganan pengganti nasi yang biasa dikombinasikan dengan rendang, sate kambing ataupun opor ayam.
Disajikan dengan makanan berkuah seperti sup atau soto pun tak akan mengurangi kenikmatannya.
Baca Juga: Ketupat Colet, Makanan Khas Ketapang saat Hari Raya, Cocok Pula untuk Sarapan Pagi
Tapi tahukah Anda, jika tidak benar dalam proses memasaknya, ketupat akan mudah basi atau berlendir.
Berikut ada beberapa tips memasak ketupat agar tidak cepat basi yang dilansir kabarterkini.com dari Selerasa.com untuk Anda.
1. Masak sampai benar-benar matang.
Untuk mendapatkan ketupat dengan kualitas yang baik, pulen dan tidak mudah basi, perhatikan saat memasaknya, pastikan ketupat direbus sampai benar-benar matang atau masak.
Proses perebusan memang memerlukan waktu yang panjang, maka dari itu Anda harus bersabar. Jika terburu-buru dikhawatirkan ketupat tidak matang sempurna dan teksturnya tidak pulen.
Untuk mengolah ketupat biasanya dibutuhkan waktu 4-5 jam perebusan dan pastikan pula semua bagian ketupat terendam air agar bisa matang merata.
2. Siram dengan air dingin setelah matang.
Setelah ketupat benar-benar matang, siram air dingin pada ketupat, tujuannya adalah untuk membersihkan sisa air rebusan yang masih menempel pada ketupat.
Cara melakukan adalah dengan meletakan ketupat yang baru keluar dari rebusan pada wadah atau saringan yang berluban-lubang. Setelah itu Anda dapat menyiramnya dengan air dingin.
Pastikan untuk menyiramnya sampai pada bagian-bagian lipatan, sehingga tidak ada sisa air rebusan yang tertinggal.
3. Tiriskan sampai benar-benar kering.
Setelah disiram, tiriskan ketupat ini sampai kering karena sisa air yang merembes masuk di sela-sela lipatan ketupat bisa membuat ketupat cepat basi.
Baca Juga: SELAIN Indonesia, Berikut Negara yang Rayakan Idul Adha Ditanggal 10 Juli 2022
Setelah dikeringkan, perhatikan tempat untuk menyimpannya, karena jika ketupat lembab akan menyebabkan tumbuhnya bakteri atau jamur.
Akibatnya sajian ini cepat basi dan berlendir.
4. Simpan sementara di tempat yang terbuka
Ketupat perlu diangin-anginkan sebelum dimasukkan ke wadah, caranya bisa dengan menggantung di tempat yang terbuka.
Menggantungnya akan lebih efektif daripada menyimpannya di dalam wadah.
5. Simpan di lemari es
Setelah ketupat dianginkan dan tidak ada lagi panas yang tersisa,baik untuk menyimpannya di dalam kulkas, jika tidak untuk langsung dimakan habis.
Karena udara dingin di dalam kulkas bisa menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur. Bila ingin menyantapnya lagi, bisa dihangatkan terlebih dahulu.
6. Potong secukupnya
Lebih baik Anda memotong ketupat secukupnya untuk dimakan dan sisanya bisa disimpan di kulkas atau kembali digantung.***
