KALBAR TERKINI - Ilmu pengetahuan tak pernah berhenti dieksplorasi untuk menemukan planet lain yang dihuni sejenis manusia bumi. Para ilmuwan NASA pun menemukan sebuah bintang berukuran kecil yang dikitari dua planet.
Salah satu planet, Proxima Centauri b, dianggap mirip bumi. Letaknya di dalam zona layak huni bintang. Dari jaraknya dengan bintang mini ini memungkinkan Proxima Centauri b dapat mendukung perkembangan kehidupan sebagaimana layaknya mahluk-mahluk di bumi.
Bintang berikuran kecil alias 'mataharinya'-nya Proxima Centauri a dan Proxima Centauri b ini dinamakan Proxima Centauri. Kekuatan pantulan cahaya atau suar dari tetangga matahari ini, sekitar 100 kali lebih kuat ketimbang yang dialami di tata surya, sehingga dapat mengubah cara berpikir kalangan ilmuwan tentang adanya radiasi matahari dan kehidupan asing.
Baca Juga: Pac-Man Terlaris di Fitur AR Google : Budaya Pop Jepang
Proxima Centauri, dikutip Kalbar-Terkini.com dari Live Science, Jumat, 23 April 2021, adalah bintang merah mungil atau disebut pula bintang kate. Inilah bintang deret utama terkecil, paling redup, dan paling umum di galaksi, berjarak sekitar 4,25 tahun cahaya dari bumi.
Massa Proxima Centauri hanya seperdelapan dari matahari yang diorbit oleh dua exoplanet. Dalam sebuah studi baru, para peneliti menggunakan sembilan teleskop darat dan orbital, termasuk Teleskop Luar Angkasa Hubble, Array Milimeter dan submillimeter Besar Atacama, dan Satelit Survei Exoplanet Transit NASA.
Teleskop-teleskop ini berhasil memantau Proxima Centauri dengan cermat selama total 40 jam dalam beberapa bulan sejak tahun 2019.
Pada 1 Mei 2019, tim menangkap mega suar, yang bersinar hanya dalam tujuh detik, dan terlihat terutama dalam spektrum ultraviolet.
Baca Juga: Ditunggu Penggemar Mobil SUV, Akhirnya Sepekan Lagi Dua Saudara Luncurkan Rocky dan Raize