Leicester terus berusaha keras, dan ketika umpan silang Flint dialihkan ke gawang oleh Pike, butuh penyelamatan bagus dari Earps untuk menyangkalnya.
Terobosan tim tuan rumah akhirnya datang McManus, sebagai pemain pengganti lima menit sebelumnya, menyundul tendangan sudut Charlie Devlin pada debut kandangnya.
Wasit Elizabeth Simms awalnya tidak memberikan gol, tapi beberapa peninjaun dilakukannya, lantas membuat pikirannya berubah.
Leicester memperoleh angka pertama, skor pun berubah menjadi 1-2. Namun, gol itu memicu serangan lain dari tim Marc Skinner (pelatih United).
setelah tembakan Hannah Blundell melebar dari tiang jauh, Ona Batlle dan Groenen keduanya membentur mistar gawang. Ketiga itu merupakan ancaman berbahaya dari United.
Gol ketiga yang membungkus ketiga poin akhirnya tiba. No.9 United, Martha Thomas. Dia tanpa melakukan kesalahan di dalam kotak, melakukan tembakan kencang ke sudut jauh dengan waktu pertandingan kurang dari 20 menit. Skor berubah 1-3.
Dengan tim tamu ingin lebih banyak, Plumptre mencegah gol keempat dengan membersihkan bola dari garis setelah Hanson mengecoh Levell, di depan Thomas dan Alessia Russo keduanya gagal menemukan target.
Esmee De Graaf kemudian melihat tembakan jarak jauhnya diblok di depan Plumptre menyundul tendangan sudut Devlin yang melenceng dari target, tetapi tim tamulah yang mengklaim kemenangan.***