KALBAR TERKINI - Hasil Liga Champions: Menang Besar di Leg Pertama di Kandang Lawan, Satu Kaki Manchester City di Perempatfinal
Jawara Liga Inggris Manchester City, yang menang besar saat mengalahkan Sporting CP 5-0 di leg pertama 16 besar Liga Champions, sudah menetapkan satu posisi di perempatfinal.
Laga Sporting Lisbon vs Manchester City berlangsung di Estadio Jose Alvalade, Rabu 16 Februari 2022 dini hari WIB.
Pasukan Pep Guardiola itu memegang kendali permainan dengan penguasaan bola mencapai 60 persen.
Bahkan, The Citizens sudah unggul 4-0 di babak pertama, leat gol-gol tim tamu diciptakan oleh Riyad Mahrez, Bernardo Silva (dua gol), dan Phil Foden.
Aman
Manchester Biru masih tampil dominan di paruh kedua. Mereka menambah satu gol lewat tendangan Raheem Sterling dari luar kotak penalti.
Di atas kertas, mustahil untuk Sporting CP bisa membalikkan keadaan di leg kedua. Klub asal Portugal itu butuh kemenangan 6-0 di Etihad Stadium pada 9 Maret 2022 demi bisa terus melaju.
Pada laga tandang tersebut, baru tujuh menit, Manchester City sudah unggul lebih dulu dari sang tuan rumah.
Riyad Mahrez berhasil mencetak gol dengan memanfaatkan asis dari Kevin de Bruyne.
Awalnya gol dianulir karena dugaan offside, sebelum VAR mengintervensi dan membuat the Citizens unggul 1-0.
10 menit berselang, giliran Bernardo Silva yang membubuhkan namanya di papan skor.
Pria berdarah Portugal itu memungut bola yang gagal disapu oleh pemain Sporting, lalu melepas tembakan voli yang menghujam gawang Antonio Adan. 2-0.
Gol berikutnya datang dari Phil Foden. Pemain berusia 21 tahun itu mendapatkan bantuan dari Mahrez yang mengirim umpan silang.
Ia menerima bola, menahannya sebentar, dan menghempaskan bola ke gawang Sporting setelahnya. 3-0.
Manchester City mengoyak gawang Sporting untuk keempat kalinya jelang akhir babak pertama. Bernardo Silva berhasil membukukan gol keduanya di laga ini, memanfaatkan asis dari Raheem Sterling. 4-0, Manchester City menjauh.
Pertandingan dimulai kembali, dan beberapa menit berselang Bernardo Silva mencatatkan hat-trick untuk Manchester City. Sayang, wasit dan VAR menghentikan perayaan Silva dan menganulir gol tersebut karena offside.
Silva patut kecewa. Untungnya, ia bisa menambah kontibusi terhadap gol dengan catatan asis pada menit ke-58.
Asisnya membuat Manchester City mendapatkan pencetak gol baru di pertandingan ini: Raheem Sterling! Skor pun berubah jadi 5-0.
Manchester City sedikit menurunkan intensitas permainannya setelah unggul lima gol. Phil Foden ditarik keluar digantikan oleh Ilkay Gundogan, dan Guardiola memasukkan Oleksandr ZInchenko untuk mengambil tempat John Stones.
Bagaimana dengan Sporting? Sudah hampir tak ada harapan lagi untuk mengejar ketertinggalannya yang terlampau jauh.
Juara bertahan Primeira Liga itu hanya berharap pertandingan segera usai agar tidak kebobolan lebih banyak gol lagi dari Manchester City.
Pertandingan berakhir tanpa adanya gol tambahan. 5-0 jadi hasil akhir dan membuat Manchester City berhak dinyatakan sebagai pemenang. Skor tersebut membuat satu kaki the Citizens menapak di babak perempat final.
Namun, kemenangan besar 5-0 atas Sporting Lisbon, justru membuat sang manager Josep Guardiola cemberut. Pria Spanyol tersebut tampak tak terlalu bahagia usai timnya menang besar.
Wajah cemberut yang terlihat dari raut wajah mantan pelatih Barcelona itu ternyata diketahui karena melihat Manchester City masih bermain buruk sekali pun mampu menghabisi Sporting dengan skor lima gol tanpa balas.
Bagi Guardiola, masih ada sejumlah pemain City yang bermain di bawah performa yang diinginkannya. Hal itulah yang membuat Guardiola kurang puas sekali pun City menang besar dan mendominasi laga kontra Sporting.
Apa yang dikatakan Guardiola itu terbilang unik, sebab The Citizens, sejatinya seperti sudah hampir mengamankan tiket babak perempatfinal Liga Champions 2021-2022 meski baru memainkan leg petama di Estadio Jose Alvalade.
Sebab mengejar ketertinggalan lima gol dari Man City bukanlah pekerjaan yang mudah.
Dalam kemenangan besar yang diraih Man City, Bernardo Silva hadir sebagai aktor kemenangan dalam laga tersebut usai menyumbang dua gol dan satu assist.
Bahkan, dirinya nyaris membuat hatrick jika gol ketiganya tak digagalkan oleh Video Assistant Referee (VAR).
Hal yang paling menarik, kemenangan besar itu tak membuat Josep Guardiola puas setelah menyaksikan permainan Kevin De Bruyne dan kolega dari sisi lapangan.
Sejumlah anak asuhnya dinilai tampil buruk dan tak sesuai arahannya.
"Tidak ini bukan penampilan yang sempurna. Beberapa pemain tampil buruk," kata Guardiola usai laga dikutip dari BBC, Rabu (16/2/2022).
Pasalnya, arsitek jenius asal Spanyol itu melihat tim besutannya dengan mudah kehilangan bola.
Mereka masih kurang tenang meski sudah unggul dengan skor yang jauh, dan sebagai pelatih yang perfeksionis hal itu membuatnya tidak senang.
"Beberapa pemain bermain buruk dan kami kehilangan bola dengan mudah," kesal mantan pelatih Barcelona itu.
Kendati demikian, Guardiola tetap menyanjung kinerja anak asuhnya setelah berhasil mengamankan peluang untuk melangkah ke babak berikutnya.
Lima gol tandang menjadi modal yang bagus mengingat persentase Lisbon melakukan comeback terbilang kecil, apalagi leg kedua dilangsungkan di Stadion Etihad.
"Ini hanya pertandingan dengan hasil yang fantastis. Kami memiliki satu pertandingan lagi untuk berada di perempat final dan inilah yang Anda inginkan," imbuh Guardiola. *
Sumber: Reuters