Sejumlah ritel, seperti alfamart, Indomaret ataupun Hypermart lalu membatasi jumlah pembelian, dimana satu orang hanya boleh membeli 2 liter minyak goreng.
Walau demikian masih saja ada oknum yang memborong minyak goreng, dengan membawa sejumlah anggota keluarga berbelanja dan membayar sendiri-sendiri.
Hingga saat ini masih terpantau bahwa ketersediaan minyak goreng harga Rp. 14.000 perliter di sejumlah tempat kosong.
Bahkan di daerah masih banyak supermarket atau minimarket yang menjual minyak goreng Rp.20.000 perliternya.
Ketika ditanyakan pada penjaga mereka hanya menjawab, toko miliknya belum mendapatkan subsidi minyak goreng dari pemerintah.***