KOMINFO Klarifikasi Pesan Berantai di WhatsApp: AIIMS tak pernah keluarkan Pernyataan tentang Gejala Covid-19

- 7 Juli 2021, 15:25 WIB
KOMINFO Klarifikasi Pesan Berantai di WhatsApp, AIIMS tak pernah keluarkan Pernyataan tentang Perbandingan Gejala Covid-19
KOMINFO Klarifikasi Pesan Berantai di WhatsApp, AIIMS tak pernah keluarkan Pernyataan tentang Perbandingan Gejala Covid-19 /Pixabay/Daniel Roberts

KALBAR TERKINI – Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) Republik Indonesia memberikan tanggapan mengenai pesan berantai di WhatsApp tentang gejala seseorang terinfeksi Covid-19, yang dikeluarkan oleh Departemen Patologis AIIMS Delhi.

Menurut KOMINFO, AIIMS Delhi belum mengeluarkan pernyataan publik mengenai hal itu, dan ini termasuk kategori Disinformasi.

Baca Juga: Susu Beruang Dapat Menyembuhkan Covid-19, Begini Respon Dari Ahli Gizi Universitas Gadjah Mada

Pesan berantai yang beredar via WhatsApp itu berisi informasi yang diklaim berasal dari seorang dokter Departemen Patologis AIIMS Delhi. Pesan itu berisi tentang perbedaan gejala-gejala dan jenis batuk.

Dalam pesan tersebut juga disebutkan bahwa batuk kering disertai bersin, nyeri tubuh, kelemahan, demam, kesulitan bernapas dan hilangnya indera pengecap adalah gejala seseorang terinfeksi virus corona.

Faktanya, situs resmi AIIMS Delhi belum mengeluarkan pernyataan publik mengenai perbandingan gejala corona virus dan flu, flu biasa, dan lain-lain.

AIIMS sendiri telah mencantumkan nama dan alamat email setiap anggota staf mereka, sementara dokter yang ditengarai memberikan informasi yang beredar tersebut bukanlah bagian dari departemen patologi AIIMS.

Baca Juga: 3 Manfaat Susu Beruang yang Ramai di Buru, Satu Diantaranya Dapat Mencegah Osteoporosis

Perbedaan Gejala Flu Biasa dan Infeksi Virus Corona. Ada beberapa jurnal Ilmiah kesehatan yang menyebutkan perbedaan gejala flu biasa dengan gejala Infeksi virus corona atau Covid-19.

Halaman:

Editor: Ponti Ana Banjaria

Sumber: Kominfo Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah