Grebek Private Party Depok, Harga Tiket Masuk Melebihi Rp8 Juta per Orang

9 Juni 2022, 20:14 WIB
Ilustrasi gambar: kronologi dan alasan mengapa Polisi gerebek pesta bikini di Depok, Jawa Barat. /PEXELS/sebastian-ervi-866902


KALBAR TERKINI – Kawasan kota Depok kini menjadi trending topic di Twitter perihal pergelaran private party yang dilakukan oleh sekolompok orang.

Adapun yang dimaksud dari Private Party yakni acara private (atau bisa saja terlarang dilakukan sembunyi) seperti salah satunya pesta bikini yang terjadi di Depok.

Minggu, 5 Juni 2022. Masyarakat dihebohkan dengan penggerebakan yang terjadi di sebuah perumahan di salah satu kawasan daerah Depok.

Baca Juga: Jadwal dan Cara Melihat Hasil TKD dan Core Values BUMN Hari Ini Terbaru

Dikabarkan kegiatan yang diselenggarakan oleh sekelompok orang tersebut tanpa izin, warga pun melaporkan kejadian itu kepada pihak berwajib dan setelah dilakukan penggerebakan acara dibubarkan.

“Kegiatan ini tidak memiliki izin dari kepolisian sehingga kita membubarkan acara tersebut,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris besar Polisi, Endra Zulpan.

Polda Metro Jaya juga memeriksa penyelenggara private party yang berlangsung di salah satu perumahan Depok, Jawa Barat.

“Kami sudah memanggil penyelenggara untuk dimintai keterangan terkait menyelenggarakan acara tanpa izin kepolisian dan dilakukan di perumahan,” lanjut ungkapnya.

Baca Juga: Mengenal Spotify Pie, Tren Kekinian Viral di Media Sosial

Pesta bikini diketahui dihadiri 200 orang yang kebanyakan dari golongan anak muda atau remaja.

Menariknya tarif masuk atau bergabung ke acara tersebut panitia mematok harga Rp 300 ribu hingga Rp8 Juta per orang bahkan bisa lebih.

Ditambah ada kategori VIP, dimana bagi yang masuk menggunakan VIP akan mendapatkan bonus beberapa botol minuman berakohol dan juga ditemukan 10 kotak alat kontrasepsi di salah satu kamar perumahan elit tersebut.

Baca Juga: Review Film Satria Dewa Gatotkaca (2022), Cerita Superhero Dari Sejarah Pewayangan Bercampur Modern

Namun, ia tidak menjelaskan secara detail karena kasus acara ini yang menangani bukan Polres Depok melainkan langsung dari Polda Metro Jaya.

Adapun untuk selebihnya mengenai tempat kejadian bahwa perumahan elit tersebut memang kosong dan biasa sering disewakan untuk berbagai kegiatan.***

Editor: Syaifullah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler