Network
KALBAR TERKINI - Yayasan Rumah Adiksi Indonesia mengadakan kegiatan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkotika dan program pencegahan berbasis lingkungan sekolah melalui Seminar Pendidikan yang bertema bahaya narkoba bagi generasi muda dan perlindungan hukum bagi guru.
Seminar pendidikan yang diadakan oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Kota Pontianak tersebut dilaksanaka di aula Barage Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat pada Jumat 8 Oktober 2022.
Kegiatan tersebut dihadiri 60 guru-guru SMA sekota Pontianak dan Kubu Raya yang tergabung dalam MGMP Kota Pontianak.
“Program pencegahan di sekolah harus dibuat sedemikian rupa sesuai dengan kebutuhan masing-masing sekolah.
Baca Juga: BLT BSU Tahap 4 Pekerja Bakalan Dapat Uang Rp.600 Ribu Cek bsu.kemnaker.go.id.
Ada beberapa metode yang bisa digunakan di sekolah dan salah satu yang dirasa paling efektif adalah dengan metode life skills,” jelas Pendiri RAIN Kalbar yang juga selaku pemateri, Budi Indra Yudha S.H.
Menurutnya, program tersebut merupakan pencegahan berbasis remaja, bertujuan untuk mencegah munculnya perilaku-perilaku negatif di kalangan remaja yang bisa berakhir dengan penggunaan narkotika
Dengan adanya program tersebut diharapkan setelah dilatih dengan keterampilan atau life skill maka mereka mempunyai pelindung di dalam dirinya sehingga tidak mudah terjerumus untuk melakukan perilaku-perilaku negatif.
“Sekolah bukan cuma tempat belajar mengajar tetapi juga sebagai tempat murid mendapatkan banyak sekali pengalaman tentang kehidupan.
Pelaksanaan kegiatan pencegahan di sekolah juga harus dibuat kontinyu dan dilakukan monitoring dan evaluasi,” lanjutnya.
