Network
KALBAR TERKINI - Program Studi Pendidikan Sejarah IKIP PGRI Pontianak turun ke masyarakat dengan mengajarkan beternak puyuh kepada para santri di Ponpes Al Ikhlas Kuala Mandor B Kabupaten Kubu Raya.
“Kegiatan ini bagian dari Tridarma pendidikan perguruan tinggi melaksanakan program pengadian kepada masyarakat yang bertema; Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Pesantren Melalui Peternakan Puyuh Di Pondok Pesantren Al Ikhlas Kuala Mandor B Kabupaten Kubu Raya.
Tujuanya sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi pesantren menuju pesantren yang mandiri.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 6 bulan dengan pemberian stimulan berupa bantuan bibit buruh puyuh sebanyak 125 ekor,” jelas Ketua Tim Pelaksana, Emusti Rivashinta, M. Pd.
Menurutnya, Pondok Pesantren Al-Ikhlas Kuala mandor B dipilih sebagai mitra PKM ini karena ponpes tersebut sudah memiliki rintisan usaha peternakan burung puyuh dan mempunyai potensi yang bisa dikembangkan.
“Tim kami kali ada 4 dosen dari Program Studi Sejarah yaitu; Dr. Emi Tipuk Lestari, M. Pd., Yulita Dewi Purmintasari, M. Pd., Suwarni, M. Pd. dan Dr. saiful Bahri, M. Pd.
Kami juga melibatkan 2 mahasiswa Prodi Pendidikan Sejarah dan para santri sebagai pesertanya,” lanjutnya.
“Semoga kegiatan ini bisa menjadi stimulus awal untuk pengembangan peternakan burung puyuh, mudah-mudahan kedepannya akan menjadi usaha yang terus berkembang dan bisa memeberikan dampak yang luas terutama untuk perkembangan dan kemajuan Pondok Pesantren Al-Ikhlas Kuala Mandor B,” harap Shinta.
Baca Juga: Wajib Tahu, Ini Harga Sebenarnya Pertalite Hingga LPG 3 Kg Jika Tidak Disubsidi Oleh Pemerintah
Hal senada juga diungkapkan oleh Pengurus Pondok Pesantren Al-Ikhlas Kuala Mandor B, Ustadz Khairul Umam.
“Kemandirian ekonomi pondok Pesantren Al-Ikhlas adalah sebuah kondisi dimana aspek ekonomi pondok pesantren dapat ditopang oleh sistem ekonomi pondok pesantren yang berkembang dan berkelanjutan.
Sebagai bagian dari sistem keseluruhan, mudah-mudahan kegiatan dan bantuannya dapat dimanfaatkan secara maksimal dan bernilai pahala amal jariyah yang tak terputus,” harap Ustadz Khairul Umam.
Pada kegiatan tersebut santri yang dilibatkan adalah santri yang bermukim di pesantren dan mempunyai tugas untuk menangani peternakan burung Puyuh.
Sebagaian santri yang bertugas tersebut juga siswa di Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhlas Kuala Mandor B.***
