Diduga Menghirup Gas Berancun, Bujang Meninggal di Dalam Tongkang

- 19 Februari 2021, 20:39 WIB
Bujang Heryansyah (27) ditemukan sudah tak bernyawa di dalam tongkang Multindo LP 104 di Dermaga Aliong, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak. Jumat 19 Februari 2021.
Bujang Heryansyah (27) ditemukan sudah tak bernyawa di dalam tongkang Multindo LP 104 di Dermaga Aliong, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak. Jumat 19 Februari 2021. /ISTIMEWA/ANTARA/KALBAR-TERKINI.COM

PONTIANAK, KALBAR TERKINI – Diduga keracunan menghisap gas beracun saat membersihkan tongkang pasir, Bujang Hermansyah (27) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di dalam tongkang.

Kepala Basarnas Pontianak, Yopi Haryadi, menyebut Bujang Heryansyah ditemukan sudah tak bernyawa di dalam tongkang Multindo LP 104 di Dermaga Aliong, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak.

Kepala Basarnas Pontianak Yopi Haryadi di Pontianak, mengatakan korban berprofesi sebagai pengumpul barang bekas dan potongan besi.

Baca Juga: Bahas All New Honda CBR150, Bincang Online Astra Motor Kalbar Bersama Komunitas HCI Chapter Pontianak

"Dari keterangan saksi di lapangan korban sehari-hari mengumpulkan karat-karat besi yang menempel untuk dijual kembali," ujarnya, dilansir dari Antara, Jumat 19 Februari 2021.

Yopi menambahkan, dugaan sementara korban meninggal akibat menghirup gas beracun.

"Tongkang yang dimasuki korban merupakan tongkang pengangkut pasir, dugaan kami ( tim SAR gabungan ) korban menghirup gas beracun yang berlebihan sehingga korban meninggal dunia," ujarnya.

Baca Juga: Koordinasi dengan Pengurus Cabor, KONI Kota Pontianak Wujudkan Sport Tourism dan Industry

Masih menurut Yopi  Proses evakuasi cukup sulit dilakukan.

"Saat evakuasi tim SAR gabungan cukup kesulitan untuk mengevakuasi korban, selain lobang palka yang tidak terlalu besar,” ujarnya.

“Tim juga harus mengantisipasi sisa-sisa zat beracun yang masih ada di dalam tongkang tersebut sehingga harus menggunakan peralatan SCBA (selft contained breathing apparatus),  Alhamdulillah evakuasi berjalan dengan lancar dan korban berhasil dikeluarkan dan diserahkan kepada keluarga," katanya. ***

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: Antara


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x