KUBU RAYA, KALBAR TERKINI - Forum Budaya Merah Putih (FBMP) Kubu Raya, menggelar aksi sosial. Mereka membagikan masker kepada masyarakat di Pasar Pagi Kuala Dua, Sabtu, 20 Februari 2021.
Aksi ini dilakukan oleh FBMP Kubu Raya, karena melihat kondisi cuaca yang tidak baik. Kini udara di Kota Pontianak dan Kubu Raya sekitranya, terdampak kabut asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).
Koordinator FBMB Kubu Raya, Edi Suhairul mengatakan jika beberapa waktu terakhir Kubu Raya mulai diselimuti kabut asap akibat pembakaran hutan dan lahan, yang sering terjadi di sejumlah Kecamatan di Kubu Raya.
Baca Juga: Gubernur Kalbar Akhiri Jabatan pada 2023, Dukung Penghentian Pembahasan UU Pemilu
Baca Juga: Dewan Kayong Utara Ajak Manfaatkan lahan Tidur, Bung Tomo: Langkah Lawan Covid-19
"Apalagi asap tersebut juga mengganggu pandangan serta jarak pandang di Bandara Supadio Pontianak," kata Edi.
Dikatakannya, ada 2.000 masker yang disebar di sejumlah titik yang telah ditetapkan, hal ini bertujuan agar masyarakat yang tidak menggunakan masker di sejumlah lokasi bisa menggunakan.
"Karena selain untuk mendukung Protokol Kesehatan di saat Pandemi Covid-19, masker yang dibagikan itu juga untuk melindungi warga dari asap dan debu dari kebakaran lahan," ujarnya.
"Masker ini kami bagikan secara berkala, agar dapat merata. selain itu kedepannya kami berharap kesadaran masyarakat yang menggunakan masker dapat meningkat, dalam aksi tersebut kami pun menyatakan himbauan terkait bahaya membakar lahan," lanjut pria yang akrab disapa Edi Djenggot.
Baca Juga: Empat Kalimantan Waspada Hujan Lebat, Kalbar Sementara Masih Aman
Baca Juga: Jaga Kesehatan dan Kebersama, Sekda Kalbar Galakkan Bersepeda Bersama
Edi menyatakan, FBMP Kubu Raya bertekad akan terus melakukan aksi sosial ini ke beberapa wilayah di Kabupaten Kubu Raya.
"Kondisi serta situasi di Kabupaten Kubu Raya menjadi tanggung jawab semua pihak termasuk FBMP Kubu Raya Ini, meskipun mereka melakukan dengan Swadaya serta kontribusi semua Ketua Adat dan Budaya se-Kabupaten Kubu Raya," katanya.
Hal serupa disampaikan oleh Ketua Lembaga Budaya Tionghoa (Lembut), Tau Hong yang mengatakan masih banyaknya ditemui masyarakat yang tidak menggunakan masker, apalagi cuaca saat ini juga kurang baik bagi kesehatan.
Baca Juga: Program Nasional Wakaf Uang, Kementerian Agama Perbaiki Regulasi Wakaf
Baca Juga: Jadi Destinasi Wisata, Ini Geliat Kampung Caping Pontianak
“Ketika kami bagikan masker serta himbauan untuk tidak membakar lahan disaat kemarau ini, ternyata masih banyak warga yang tidak menggunakan masker, sehingga kami perlu lakukan aksi ini ke beberapa wilayah lainya,” ujarnya.
Sebagai informasi, Forum Budaya Merah Putih (FBMP) Kubu Raya terdiri dari DAD, MABM, KKSS, Paguyuban Jawa, IKBM, MABT, SO4, FKMB, Kawanua, Paguyuban NTB, POM, IPDKR, PBB, LPM, serta organisasi Kemasyarakatan lainya. ***