Dipaparkan total 21 poin dengan fakta dan angka terperinci mengenai topik menyeluruh yang muncul antara kedua negara.
Ini termasuk klaim AS atas demokrasi, hak dan Indo-Pasifik, dan sikap China pada pertanyaan Taiwan, Xinjiang dan Hong Kong.
Lembar fakta tersebut muncul sebagai tanggapan atas pidato baru-baru ini yang disampaikan oleh Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di Asia Societ.
Baca Juga: Tuduh Biolab Amerika di Ukraina Biang Covid 19, China Desak WHO Ambil Tindakan Tegas
Pidato ini menguraikan pendekatan Pemerintah AS terhadap China. "Dengan bahasa yang dikalibrasi secara hati-hati, dia berusaha untuk mempromosikan narasi 'ancaman China'," kecam kementrian.
"AS ikut campur dalam urusan dalam negeri China, dan mencoreng kebijakan dalam dan luar negeri China, semuanya dalam upaya penahanan dan penindasan penuh terhadap China," lanjut kementerian.
Mengenai tatanan dunia, dikatakan bahwa apa yang selalu dijanjikan AS untuk dilestarikan, adalah apa yang disebut tatanan internasional yang dirancang untuk melayani kepentingannya sendiri, dan melanggengkan hegemoninya.
"AS sendiri adalah sumber gangguan terbesar terhadap tatanan dunia yang sebenarnya," katanya.
AS telah mengecam sanksi sepihak selama bertahun-tahun di Kuba, Iran, Belarusia dan Suriah, di antara negara-negara lain.