Menhan China di Depan Menhan AS: Kami tidak Ragu Berperang Jika Taiwan Merdeka: Melanggar Asas Satu China

- 12 Juni 2022, 07:58 WIB
Kepala pertahanan China dan AS mengadakan pertemuan tatap muka pertama mereka di Singapura pada 10 Juni 2022
Kepala pertahanan China dan AS mengadakan pertemuan tatap muka pertama mereka di Singapura pada 10 Juni 2022 /ISTIMEWA/Kementerian Pertahanan China

“Kedua belah pihak sepakat bahwa kedua militer harus berhati-hati dalam menerapkan konsensus kunci yang dicapai oleh para pemimpin utama kedua negara, tetap sering berkomunikasi, dan mengelola risiko dan krisis,” lanjut Wu.

Dalam pertemuan itu, Wei menegaskan kembali sikap tegas China terkait pertanyaan tentang Taiwan.

“Hanya ada satu China, dan Taiwan adalah bagian yang suci, dan tidak dapat dicabut dari wilayah China,” kata Wei.

Wei juga mencatat bahwa prinsip satu-China adalah dasar politik hubungan China-AS, dan semua upaya untuk menahan China dengan pertanyaan tentang Taiwan, akan gagal.

Baca Juga: China Dituding Berniat Langgar Kedaulatan Taiwan, Ou: Makanya tak Kutuk Invasi Rusia!

Wei menyatakan, AS baru-baru ini mengumumkan penjualan senjata lain ke pulau Taiwan, yang secara serius melanggar prinsip satu-China, dan tiga Komunike Bersama China-AS.

Hal ini diklaim sangat merugikan kedaulatan dan kepentingan keamanan China, dan juga merusak hubungan China-AS dalam menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.

China pun dengan tegas menentang dan mengutuk keras hal ini.

Ditegaskan bahwa jika ada yang berani memisahkan Taiwan dari China, maka militer China tidak akan ragu untuk berperang, dan dengan tegas akan menghancurkan setiap upaya ‘kemerdekaan Taiwan’.

“Dengan segala cara, dan dengan tegas menjaga kedaulatan nasional dan integritas teritorial,” kata Wei.

Halaman:

Editor: Slamet Bowo SBS

Sumber: Global Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah