Network
KALBAR TERKINI – Israel diketahui melakukan penyerangan terhadap jemaah Palestina saat mereka berada di Masjid Al Aqsa.
Tindakan yang terulang kembali dari Israel mendapati kecaman di berbagai pihak, terutama umat islam.
Lantas hal itu mendapat respon langsung dari Putin, dimana ia dikabarkan melakukan kontak dengan presiden Palestina, Mahmoud Abbas.
Baca Juga: Manga Tokyo Revengers 250: Tanggal Rilis, Spoiler, dan Link Baca Online Bahasa Indonesia Gratis
Adapun keduanya saling berkomunikasi untuk membahas sejumlah hal mulai dari eskalasi ketegangan di Tepi Barat dan Yerusalem Timur hingga perang Rusia Ukraina.
Dilansir dari Middle East Monitor, Selasa, 19 April 2022 dalam panggilan telepon yang diprakarsai oleh Mahmoud Abbas, keduanya berharap situasi tidak berubah menjadi konfrontasi Palestina-Israel skala besar. "Pentingnya memulai kembali dialog langsung antara Palestina dan Israel, terutama di bawah naungan Kuartet mediator internasional," menurut pernyataan dari Kremlin.
Selain membahas soal Tepi Barat dan Yerusalem, Putin dan Abbas berdiskusi pula tentang kerja sama bilateral dalam perdagangan dan ekonomi.
Baca Juga: Akhiri Kisah Cinta Bersama PSI, Tsamara Amany Resmi Nyatakan Undur Diri
Keduanya menegaskan komitmen untuk pengembangan hubungan lebih lanjut. Dalam pembicaraan tersebut, Putin juga membahas soal perang Rusia Ukraina dengan Presiden Palestina. Ia membicarakan tentang negosiasi antara Rusia dan Ukraina.
Seperti yang diketahui bahwa penyerangan yang dilakukan Israel tidak hanya baru kali ini saja, melainkan sudah beberapa kali.
