Vladimir Putin Yakin Nyawanya Diincar AS: Pemilik Wajah Murung, Sesuram Masa Kecilnya, Ini Profil Lengkapnya

- 17 Februari 2022, 09:31 WIB
Vladimir Putin/Sputnik/Mikhail Metzel/Pool via REUTERS
Vladimir Putin/Sputnik/Mikhail Metzel/Pool via REUTERS /

Ibunya, Maria Ivanovna, adalahs eorang ibu rumah tangga yang baik. Pasangan itu telah kehilangan satu anak sebelum perang, dan kehilangan yang lain karena difteri selama pengepungan Leningrad oleh Nazi.

Nazi mencekik Leningrad selama 871 hari, mengakibatkan sekitar satu juta dari 27 juta kematian warga Soviet selama perang. Dan, Maria Ivanovna hampir tewas bersama mereka.

Cerita berlanjut bahwa Maria Ivanovna pingsan karena kelaparan, dan dianggap meninggal.

Dia bangun dan mulai mengerang, tepat pada waktunya untuk ditarik dari tumpukan mayat.

“Generasi muda, saya yakin, bosan mendengar semua tentang pahlawan perang, tetapi Anda tahu bahwa selama 50 tahun ini adalah masalah nomor satu," kata Allyn.

“Trauma itu tidak hilang dalam satu atau dua generasi, dan semua itu tinggal di Vladimir Putin hingga hari ini.”

Trauma kedua Putin, menurut Allyn, yakni runtuhnya Soviet sebagai pengalaman langsung. Putin adalah seorang perwira KGB yang ditempatkan di Dresden.

Ketika itu, Dresden merupakan bagian dari Jerman Timur, ketika Tembok Berlin runtuh pada 1989, dan sebuah jalan dibuka ke Barat.

Putin kembali ke Rusia, mengambil pekerjaan di Universitas Negeri Leningrad, kemudian, terjun ke politik di sisi walikota kota, ketika Rusia juga, membuang komunisme untuk sesuatu seperti demokrasi.

Inilah periode yang sulit. Perekonomian sedang kacau. dan Putin mengklaim bahwa dia bekerja sambilan sebagai sopir taksim untuk mendapatkan uang tambahan.

Halaman:

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: Berbagai sumber Star News sun.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah