Saat itu, dia sebagai seorang ibu yang kerasukan terus berusaha membunuh siapapun, ditambah banyak adegan sadis lainnya.
Kejadian-kejadian yang menyeramkan tersebut ikut menimpa anak-anaknya.
Beth berusaha menghindari ancaman dan mengeluarkan mereka semua dengan selamat dari apartemen horor tersebut.
Parahnya banyak adegan sadis seperti merobek kulit kepala, siraman darah melimpah hingga menyayat kulit dengan parutan keju.
Sekujur tubuh penuh darah dan adegan kerasukan naik ke langit-langit kamar pun tak terelakkan.***