“Cuaca yang buruk dan hembusan angin kencang membuat hampir tidak mungkin untuk mendarat. Dua upaya untuk mendarat gagal," ujarnya.
“Pesawatnya ditabrak, dan tidak bisa terbang. Hidung pesawat terlalu vertikal.
Pesawat sedang turun, dan berada di tengah landasan ketika berhenti, dan mencoba untuk mencapai landasan, tapi melonjak kembali di udara," tuturnya.
Dengan masih menahan ngeri, tambahnya: “Kerumunan berkumpul setelah tersiar kabar bahwa Elton dalam kesulitan.
Dan, ketika pesawat itu berputar lagi untuk upaya kedua untuk mendarat, badai itu melakukan yang terburuk."
“Windsock bandara itu horizontal, dan pesawat diguncang dari sisi ke sisi oleh angin.
Pilot melakukan upaya gagah berani untuk turun dengan jet 'crabbing' ke dalam badai. Tapi, itu tidak berhasil, dan harus kembali ke atas," lanjut Thompson.
“Barulah pada upaya ketiga untuk mendarat, pesawat itu jatuh.
Pilot melakukan pendekatan yang lebih datar, dan angin sedikit turun. Semua orang yang menonton merasa sangat lega," tambahnya.
Ketika insiden, pelantun Rocket Man ini sedang menuju ke New York untuk tampil di Madison Square Garden, sebagai bagian dari Farewell Yellow Brick Road Tour globalnya.