CERITA UTUH SEWU DINO Simple Man Bagian 8, Dini Kehilangan Daun Telinga Sebelah, Dela Kabur ke Dalam Hutan

25 Mei 2022, 18:49 WIB
Ini Tokoh Jahat di Balik Santet Sewu Dino, Sosok yang Menewaskan Keluarga Kuncoro /freepik.com/h9images

KALBAR TERKINI - Sri kini tersesat dalam bola pikiranya sendiri, entah apa yg Sri pikirkan, ia langsung menggali tanah keras itu dengan jemarinya.

Manakala tanah itu mulai menyakiti jari jemarinya, Sri mencari bebatuan untuk terus membongkar kuburan itu.

Ia merasa ada yang salah dengan kuburan ini, termasuk, ukuranya yang tidak terlalu besar.

Benar saja, apa yg Sri lakukan tidak sia-sia, ia sampai di sebuah kotak kayu yg terbuat dari jati.

Baca Juga: CERITA UTUH SEWU DINO Simple Man Bagian 7, Obrak Abrik Kamar Mbah Tamin Lagi, Sri Akhirnya Temukan Makam Dela

Sri mengeluarkanya dari sana, membongkar penutup kotaknya, disana, ia menemukan sebuah boneka pasak Jagor seperti yang pernah Sri lihat.

Hanya saja, boneka yg ini, dililit rambut hitam Sri memeriksanya, rambut hitam itu panjang, melilit boneka, tepat ketika akan membukanya.

Tiba-tiba, terdengar suara tertawa cekikikan, yg membuat Sri terdiam sejenak, memperhatikan sekitar, tidak ada siapapun disana.

Baca Juga: CERITA UTUH SEWU DINO Simple Man Bagian 6, Rupanya Mbah Tamin Tak Pulang, Sri Penasaran Masuk Kamar Mbah Tamin

Detik itu juga, Sri meninggalkan tempat itu, membawa benda itu.

Ia menyembunyikan benda itu di almarinya, lalu melanjutkan tugasnya hari itu.

Erna dan Dini tidak ada yang curiga, karena ia melihat Sri keluar dari kamar, mereka membersihkan sekitaran rumah, menyelesaikan tugas mereka sebelum malam datang.

Mbah Tamin belum akan pulang hari ini.

Malam sudah datang, Sri ada di dapur, ia barusaja melihat Dini mengambil air, malam ini, tugasnya membasuh Dela di kamar, sedangkan Sri memasak untuk esok hari.

Baca Juga: CERITA UTUH SEWU DINO Simple Man Bagian 5, Sri Akhirnya Melihat yang Terjadi pada Dela, Ada Ribuan Mahluk....

Erna ada di dalam kamar, sendirian, ketika tugas Sri selesai, ia berniat pergi ke kamar, firastnya tiba2 memburuk.

saat ia menuju ke kamar, Sri berhenti sejenak, melihat Dini yg membilas Dela, ia melihatnya membilas tubuh anak malang itu dengan telaten.

Kemudian, ia lanjut ke kamarnya, disana, Sri tercekat, melihat Erna memegang boneka itu, tanganya, tengah melepas rambut hitam itu.

Baca Juga: CERITA UTUH SEWU DINO Milik @SimpleMan Bagian 5, Ditinggal Mbah Tamin Pergi, Sri Lakukan Kesalahan Vatal

Saat Erna sudah melepaskan rambut yg melilit boneka, tiba-tiba terdengar suara Dini berteriak yang spontan mengejutkan Sri dan Erna, mereka segera melihat apa yg terjadi.

Belum sampai ke kamar Dela, tiba2 sesosok merangkak keluar, menatap Sri dengan senyuman menyeringai, Dela. pekik Sri dan Erna berbarengan.

sosok Dela melihat mereka sejenak, sebelum memuntahkan sesuatu di depan Sri dan Erna.

"telinga yg terpotong" kata Sri tidak percaya, ia melihat Dini menangis di kamar, memegang salah satu daun telinganya.

sosok Dela kemudian pergi, keluar sebelum Dela pergi keluar rumah, Sri sepintas melihat di salah satu kaki Dela.

masih ada satu ikatan tali hitam, apa yg membuat Dela bisa lepas dari ikatan itu.

Dini masih menangis, sementara Erna cuma bisa diam tidak mengerti, kini, mereka menatap hutan gelap itu dari sana.

mereka harus bertanggung jawab, mencari Dela di tengah hutan ini, atau orang tua itu akan membunuh mereka bertiga saat ia kembali esok hari.

Sri melangkah masuk ke dalam kamar, dimana, ia melihat Dini masih menangis, menutupi salah satu daun telinganya, ia hanya terduduk

"Din" tanya Sri, yg hanya di jawab tangisan penuh ketakutan, Sri mendekat, melihat lebih jelas, apa yg terjadi.

disana, ia melihatnya, telinganya-telinga Dini, benar-benar tampak robek dengan darah segar masih mengalir, Dini kehilangan satu daun telinganya.

ketegangan semakin membuncah, manakala Dini tiba-tiba berujar sebuah kalimat, yang Sri yakini sebuah pesan.

"sisa waktu seribu hari anak ini hanya tinggal menunggu bara api padam/ kiasan hitungan jawa : waktu"

Sri bangkit dari tempatnya, lantas, melihat Erna yg masih tampak shock, "ayo kita cari anak itu, mumpung belum jauh".

Erna yg mendengar itu lantas langsung sadar dengan lamunanya,

"apa, cari anak itu, malam petang seperti ini, gila ya kamu"

Sri yg mendengar itu, mendekati Erna, "kamu itu masih belum paham posisi kita ya, gimana kalau orang itu tahu"

sebelum Erna menjawab pertanyaan itu, ia membanting boneka itu, kemudian bertanya dengan nada keras

"LALU INI PUNYA SIAPA, SIAPA YG PUNYA?! INI PUNYAMU KAN".*** (Bersambung....)

 

Editor: Slamet Bowo SBS

Sumber: Twitter @SimpleM81378523

Tags

Terkini

Terpopuler