KALBAR TERKINI - Mawar AFI saat ini tengah jadi perbincangan hangat setelah rumah tangganya dengan sang suami, dirusak oleh sosok orang ketiga.
Tak perlu jauh-jauh mencari selingkuhan, suami Mawar AFI malah bermain api dengan Baby Sitter sang anak, yang berada di rumahnya.
Berang dengan kelakuan keduanya, Mawar AFI menyindir keduanya di postingan Instagram pribadinya.
Pemilik nama asli Mawar Dimas itu, mengunggah beberapa postingan mengenai prahara rumah tangganya hingga menjadi viral.
Baca Juga: UPDATE LINK DOWNLOAD MINECRAF POCKET EDITION Gratis, Lengkap dengan Cara Mengunduhnya
Mawar pun tak segan memperlihatkan sosok Baby Sitter yang telah mengkhianati kepercayaannya itu.
"Ketika benih cinta itu mulai bertaburan," tulis Mawar AFI sebagai caption, dia juga menyertakan foto seorang perempuan yang diduga sebagai selingkuhan sang suami, Steno Ricardo.
Postingan itu pun langsung menarik perhatian warganet, bahkan tak segan untuk ikut berkomentar.
Mawar bahkan menceritakan bahwa dirinya mempunyai sebuah video yang diambil dari hotel.
Baca Juga: Selingkuh Dengan 6 orang Pria Sekaligus, Kekasih Miss Hongkong 2020 Ungkap Semuanya di Media
Ikatan pernikahan Mawar dan sang suami hampir terjalin 10 tahun lamanya, namun rusak setelah adanya kisah kasih terlarang dari dua orang kepercayaannya.
Tak berhenti sampai di situ, Mawar pun membongkar skandal perselingkuhan pria yang kini sudah menjadi mantan suaminya itu.
Ternyata, perselingkuhan dengan sang baby sitter ini bukan yang pertama dilakukan oleh mantan suaminya itu.
“(Hampir) 1 dekade bertahan dengan ‘masalah’ yang (hampir) sama. Tidak sekali hatinya terbagi. Aku diam, tak pernah bercerita. Semata-mati aku percaya, manusia sejatinya akan berubah,” tulis Mawar dalam postingan yang lain.
Dari sini tersirat bahwa mantan suaminya itu sudah pernah berselingkuh juga sebelumnya.
Postingan lain yang diupload Mawar adalah unggahan yang diberinya judul ‘Kukira Kau Rumah, ternyata toilet umum.’
“Selamat malam, para pendusta yang bersembunyi di balik kedok bernama agama. Akan berapa banyak lagi kalian menyampaikan berita bohong dalam kehalusan tutur kata yang penuh rekayasa,” katanya.***