Mulai dari kolam yang keruh dan terbuat dari terpal, semen, hingga kolam tanah sekalipun.
Hal tersebut tentu saja memudahkan dalam sisi perawatan.
Anda hanya perlu memastikan pasokan makanan yang rutin agar lele dapat terus bertahan hidup hingga masa panen.
4. Daya Tahan yang Kuat
Untuk seluruh bisnis, potensi kegagalan atau kerugian memang menjadi salah satu faktor yang pastinya sangat diperhitungkan.
Budidaya ikan lele sendiri memiliki potensi kegagalan yang cukup rendah, mengapa? Karena ikan lele memiliki daya tahan tubuh yang kuat terhadap ancaman berbagai penyakit.
Tubuh dari ikan lele sendiri dilindungi oleh lendir.
Hal tersebut membuat kita jarang melihat ikan lele mati secara tiba-tiba di kolam karena serangan penyakit atau hama.
Dengan risiko kematian lele yang rendah membuat usaha budidaya ikan lele mengalami potensi kerugian yang minim.