Rencana Harga Rokok Naik Lagi 10% menjadi 11%, Simak Daftar Harga Rokok Awal Tahun 2022

- 14 Maret 2022, 08:28 WIB
Caption: Kebiasaan yang dapat merusak jantung menurut dr Saddam Ismail salah satunya adalah merokok (pexels/ Geri Pix)
Caption: Kebiasaan yang dapat merusak jantung menurut dr Saddam Ismail salah satunya adalah merokok (pexels/ Geri Pix) /

KALBAR TERKINI - Pemerintah bersikeras tetap menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 10% menjadi 11% pada 1 April 2022.

Kenaikan ini berlaku untuk barang dan jasa yang diatur lewat Kementerian Keuangan.

Jika banyak pebisnis,seperti telekomunikasi sudah bersiap menaikkan PPN, industri rokok tidak kena kenaikan tarif PPN 11%.

PPN rokok dihitung dari harga jual eceran hasil tembakau (HJEHT) yang masuk dalam tarif cukai.

Sedikit mengingat kembali untuk harga rokok di awal tahun 2022 Kenaikan harga rokok tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 192/PMK.010/2021 tentang Tarif Cukai Hasil Tembakau Berupa Sigaret, Cerutu, Rokok Daun atau Klobot, dan Tembakau Iris.

Menteri Keuangan Sri Mulyani kala itu mengatakan bahwa aturan kenaikan harga rokok sudah mulai berlaku efektif sejak 20 Desember 2021 lalu.


Berikut adalah besaran kenaikan tarif cukai dan harga rokok serta rokok elektrik tahun 2022.

1. Sigaret Kretek Mesin golongan I

Dengan tarif cukai 985 serta kenaikan mencapai 13,9 persen.
Harga Jual Eceran Minimal (per batang): Rp1.905
Harga Jual Minimal (per bungkus): Rp38.100

2. Sigaret Kretek Mesin golongan IIA Tarif cukai 600 dan Kenaikan 12 persen

Harga Jual Eceran Minimal (per batang): Rp1.140
Harga Jual Minimal (per bungkus): Rp22.800

3. Sigaret Kretek Mesin golongan IIB Tarif cukai naik hingga 600 dan Kenaikan mencapai 14,3 persen.

Harga Jual Eceran Minimal (per batang): Rp1.140
Harga Jual Minimal (per bungkus): Rp22.800

4. Putih Mesin golongan I Tarif cukai sebesar 1.065 dan Kenaikan 13,9 persen.

Harga Jual Eceran Minimal (per batang): Rp2.005
Harga Jual Minimal (per bungkus): Rp40.100

5. Sigaret Putih Mesin golongan IIA Tarif cukai 635 dan
12,4 persen, dengan Harga Jual Eceran Minimal (per batang): Rp1.135 sedangkan Harga Jual Minimal (per bungkus): Rp22.700

6. Sigaret Putih Mesin golongan IIB Tarif cukai 635 dan Kenaikan 14,4 persen dengan Harga Jual Eceran Minimal (per batang) Rp1.135 dan Harga Jual Minimal (per bungkus): Rp22.700

7. Sigaret Kretek Tangan golongan IA Tarif cukai 440 dan Kenaikan 3,5 persen Harga Jual Eceran Minimal (per batang) Rp1.635, sedangkan, Harga Jual Minimal (per bungkus): Rp32.700.

8. Sigaret Kretek Tangan golongan IB Tarif cukai 345 dan Kenaikan 4,5 persen, dengan harga Jual Eceran Minimal (per batang): Rp1.135 dan harga Jual Minimal (per bungkus): Rp22.700

9. Sigaret Kretek Tangan golongan II Rokok jenis ini memiliki tarif cukai 205 dan Kenaikan 2,5 persen

Harga Jual Eceran Minimal (per batang): Rp600
Harga Jual Minimal (per bungkus): Rp12.000

10. Sigaret Kretek Tangan golongan III Tarif cukai 115 dan Kenaikan 4,5 persen

Harga Jual Eceran Minimal (per batang): Rp505
Harga Jual Minimal (per bungkus): Rp10.100

Nah itulah daftar harga rokok yang sudah di resmikan dan berlaku pada awal tahun 2022 lalu.

Kita nantikan seperti apa kenaikan harga rokok menyusul kebijakan kenaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 10% menjadi 11% pada 1 April 2022.***

 

Editor: Slamet Bowo SBS

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah