KALBAR TERKINI - Tak lama lagi seluruh umat Islam di dunia akan merayakan Hari Raya Idul adha 1442 Hijriah dengan berkurban.
Ada beberapa jenis hewan kurban yaitu di antaranya, unta, sapi dan kambing.
Hewa-hewan ini nanti akan disembelih di masjid atau di tempat-tempat yang sudah ditentukan, kemudian dagingnya akan dibagikan kemasyarakat.
Baca Juga: 3 Panduan Wajib Memilih Hewan Kurban yang Baik, Nomor Tiga Pastikan Hewan Tersebut Tidak Cacat
Tak seperti zakat fitrah yang hanya diperuntukkan bagi mereka yang tidak mampu, daging kurban diperuntukkan seluruh masyarakat termasuk mereka yang kaya.
Tanpa mengenal strata sosial bahkan agama, seluruh masyarakat sekitar masjid atau tempat penyembelihan diperbolehkan menikmati daging kurban.
Berikut cara mengolah daging kurban menjadi lebih lembut dan empuk bisa kampu praktekkan pada saatnya nanti.
Daging yang lembut dan empuk adalah daging yang mudah digigit dan dikunyah.
Baca Juga: Daftar Ibadah Sunah di Bulan Syawal, Segera Laksanakan Masih Ada Kesempatan
- Menggunakan alat pelembut daging
Cara mudah membuat daging kurban menjadil lembut dan empuk adalah dengan menggunakan alat pelembut daging.
Alat pelembut daging berbentuk seperti palu terbuat dari alumunium atau kayu yang digunakan dengan cara dipukul-pukulkan pada daging.
Jika tak memiliki alat pelembut daging, benda keras lainnya juga dapat digunakan seperti gelas atau wajan.
- Merendam daging
Agar daging empuk dan lembut, rendam daging dalam campuran air dan baking soda sebelum dimasak.
Rendam daging dalam air yang sudah dicampur dengan sekitar satu sendok teh baking soda selama 15 menit.
Lalu keringkan daging sebelum digoreng atau dipanggang.
Baking soda disebut dapat mengubah pH permukaan daging sehingga menjadi lebih lembut.
- Memasak dengan pelan
Masaklah daging yang kaya kolagen, seperti brisket dengan cara yang pelan dan api kecil dan jangan terburu-buru.
Api kecil dalam jangka waktu yang lama dapat memecah kolagen sehingga menghasilkan daging yang empuk dan lebih berair.
Dan ternyata memasak pelan juga bisa dilakukan di panggangan atau oven.
Bagaimana, cukup memberikan petunjuk bagi kalian dalam memperlakukan daging kurban bukan?
Kalau kalian memilih diperlakukan dengan cara yang mana? Selamat mencoba ya.***