Niat dan Cara Mengerjakan Salat Witir Usai Tarawih Dibulan Ramadan

- 10 Maret 2024, 15:00 WIB
Salat Witir
Salat Witir /freepik.com

KALBAR TERKINI – Salat Witir atau penutup biasa dikerjakan umat Islam dibulan Ramadan usai mengerjakan salat Tarawih.

Sebenarnya, tak hanya setelah salat tarawih, witir juga bisa dikerjakan setelah selesai mengerjakan salat sunnah lainnya dimalam hari.

Intinya, salat witir menjadi penutup dari ibadah qiyamul lail, seperti tahajud, salat hajat atau tarawih pada malam bulan Ramadhan.

Berbeda dengan salat sunnah lainnya, Rasulullah SAW mengajarkan salat witir dilakukan dengan jumlah rakaat yang ganjil, yakni boleh satu rakaat saja, tiga rakaat, lima rakaat, hingga maksimal 11 rakaat.

Baca Juga: Link Live Streaming dan Jadwal Sidang Isbat Menentukan Awal Puasa Ramadan 1445 H, dan 134 Titik Pantau Hilal

Nabi Muhammad saw pernah bersabda: "(Salat) Witir itu adalah hak setiap muslim, siapa yang lebih suka witir lima rakaat, maka kerjakanlah, dan barang siapa yang lebih suka witir satu rakaat, maka kerjakanlah," (Hadis shahih, riwayat abu Daud: 1212 dan al-Nasa'i: 1693).

Waktu pengerjaan salat witir adalah setelah mengerjakan salat sunnah lainnya, dan boleh pada permulaan malam (sehabis isya), pertengahan malam, atau menjelang waktu subuh.

"Dari setiap malam, Nabi Muhammad SAW pernah mengerjakan sholat witir pada permulaan malam, tengah malam, akhiran malam, dan berakhir pada waktu subuh," (Hadits shahih, riwayat Bukhari:941 dan Muslim: 1230).

Baca Juga: Lirik Shalawat Badar dan Artinya

Di Indonesia, banyak muslim yang terbiasa melaksanakan salat tarawih dan witir berjamaah di masjid, pada bulan Ramadhan.

Namun, bagi mereka yang berniat akan melakukan tahajud pada tengah malam, hanya mengikuti jamaah tarawih, atau bisa pula tetap berjamaah sholat witir dengan niat sholat sunnah muthlaq.

Jumlah Rakaat, Niat dan Tata Cara Mengerjakannya

 Ilustrasi - Inilah bacaan niat dan tata cara pelaksanaan salat witir dari 1 hingga 3 rakaat.
Ilustrasi - Inilah bacaan niat dan tata cara pelaksanaan salat witir dari 1 hingga 3 rakaat. Pixabay/mohamed_hassan.

Salat witir bisa dikerjakan satu rakaat dan maksimal 11 rakaat.

Pada bulan Ramadhan, banyak umat muslim mengerjakan sholat witir dengan tiga rakaat, terutama yang berjamaah di masjid.

Baca Juga: Resep Masakan Spesial Menu Tumis Sayur Sosis Mudah Dimasak Untuk Sahur

Namun, ada dua cara dalam melaksanakan sholat witir tiga rakaat.

Cara pertama: sholat witir tiga rakaat dikerjakan dengan dua kali salam.

Sholat witir dikerjakan dengan 2 rakaat kemudian salam. Lalu, dilanjutkan dengan sholat satu rakaat yang diakhiri dengan salam.

Yang kedua: sholat witir dikerjakan 3 rakaat tersambung sekaligus dengan satu salam.

Pada cara kedua, sholat witir dilakukan tiga rakaat tanpa tasyahud awal, dan diakhiri dengan salam.

1 Niat Salat Witir Satu Rakaat

أصلى سنة من الوتر ركعة لله تعالى

Ushallii sunnatam minal witri rak'atal lillaahhi ta'aalaa.

Artinya: "Aku niat shalat sunnat witir satu rakaat karena Allah ta'ala."

2 Niat Sholat Witir Dua Rakaat

 أصلى سنة من الوتر ركعتين لله تعالى

Ushallii sunnatam minal witri rak'ataini lillaahhi ta'aalaa.

Artinya: "Aku niat shalat sunnah witir 2 rakaat karena Allah ta'ala."

3 Niat Sholat Witir Tiga Rakaat Sekaligus

 اُصَلِّى سُنَّةَ الْوِتْرِ ثَلَاثَ رَكْعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatal witri tsalâtsa raka‘âtin mustaqbilal qiblati adâ’an lillâhi ta‘âlâ

Artinya: "Aku menyengaja sembahyang sunnah shalat witir tiga rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Ta’ala."

Tata Cara Sholat Witir

Mengucapkan bacaan niat

Mengucapkan takbir ketika takbiratul ihram sambil membaca niat di dalam hati

Baca Surat Al-Fatihah dan setelah itu membaca salah satu surat dalam Alquran

Rukuk

Itidal

Sujud pertama

Duduk di antara dua sujud

Sujud kedua

Berdiri kembali pada rakaat kedua (selanjutnya)

Diakhiri Salam.***

 

Editor: Yuni Herlina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x