Network
KALBAR TERKINI - Mengerjakan Sholat Dhuha sangat dianjurkan bagi umat Islam karena mengandung banyak keutamaan.
Sholat dhuha dikerjakan setelah terbitnya matahari hingga menjelang masuk waktu zuhur.
Selain mendapatkan pahala dan pengampunan dosa, mengerjakan sholat Dhuha juga akan dipermudah untuk mendapatkan rezeki yang halal dari Allah SWT.
Selain tiga keutamaan Sholat Dhuha yang telah disebutkan di atas, ternyata masih banyak keutamaan lainnya yang belum diketahui banyak orang:
Baca Juga: DOA dan SHOLAWAT MALAM 27 Rajab yang Mendapat Banyak Keutaman Bagi yang Mengerjakannya
Baca Juga: NIAT dan TATA CARA SHALAT SUNAH MALAM ISRA MIRAJ 27 Rajab, Dilengkapi dengan Bacaan Zikirnya
- Sholatnya orang-orang yang bertaubat
Sholat Dhuha disebut juga sebagai salat awwabin, salatnya orang-orang yang banyak kembali pada Allah SWT.
- Sholat Dhuha merupakan wasiat dari Rasulullah SAW
Dari Abu Hurairah Ra berkata: "Kekasihku Rasulullah SAW telah berpesan kepadaku supaya berpuasa tiga hari setiap bulan, dan dua rakaat sholat Dhuha, dan sholat witir sebelum tidur." (HR Buhkari dan Muslim)
- Pahala setara mengerjakan haji dan umrah
Keutamaan lain dari sholat Dhuha adalah memperoleh pahala haji dan umrah bagi siapa saja yang mengerjakannya.
Baca Juga: AMALAN Jelang Isra Miraj Untuk Memohon Ampunan dan Kemudahan dari Allah. Berikut Bacaan dan Niatnya
Dalam hadits dari Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda : “Barangsiapa yang sholat shubuh berjamaah kemudian duduk berzikir untuk Allah hingga matahari terbit kemudian (dilanjutkan dengan) mengerjakan sholat Dhuha dua rakaat, maka baginya seperti memperoleh pahala haji dan umrah, sepenuhnya, sepenuhnya, sepenuhnya”. (H.R. Tirmidzi)
4. Empat rakaat sholat Dhuha membawa kecukupan rezeki
5. Setara 360 sedekah pengganti kalimat tasbih, tahmid, dan tahlil.
Melaksanakan sholat Dhuha sama halnya dengan sedekah. Sedekah ini bisa digantikan dengan beribadah sholat Dhuha di pagi hari.
Sholat Dhuha bisa dikerjakan dengan dua rakaat, empat rakaat, enam rakaat, bahkan hingga 12 rakaat tergantung dari kemampuan dan keikhlasan yang mengerjakannya.
Tata cara sholat dhuha 12 rakaat sebenarnya sama seperti sholat dhuha biasanya.
Tata cara sholat dhuha 12 rakaat juga diawali dengan niat dan diakhiri dengan salam.
Berikut tata cara sholat dhuha 12 rakaat yang perlu diketahui:
Membaca niat sholat dhuha.
Usholli sunnatadh dhuhaa rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa.
Artinya: “ Aku niat shalat sunnah dhuha dua rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah Ta’ala.”Setelah itu mengerjakan sholat dhuha dua rakaat-dua rakaat dengan sekali salam sampai terpenuhi jumlah 12 rakaat.
Sebenarnya umat Islam dibebaskan memilih surat apa aja yang dibaca ketika sholat dhuha. Namun terdapat beberapa surat yang dianjurkan untuk dibaca. Surat-surat tersebut adalah:
Surat Asy Syams.
Surat Ad Duha.
Surat Al Kafirun.
Surat Al Quraisy.
Surat Al Waqiah.
Surat Al Ikhlas
Sementara itu keterangan dalam Kitab Al Taqriratus Sadidah disebutkan terdapat empat surat yang dianjurkan dibaca dalam melaksanakan tata cara sholat dhuha 12 rakaat, yaitu surat Asy-Syams, Ad-Dhuha, Al-Kafirun dan Al-Ikhlas.***
