Waspada Jika Kucing Anda Tiba-Tiba Jadi Sensi, Mungkin Terkena Penyakit Mengerikan ini, Cek Gejalanya

25 Februari 2024, 11:44 WIB
Waspada!! Kenali Rabies pada Kucing Tanda-tanda Infeksi dan Pencegahannya /

KALBAR TERKINI - Memelihara kucing dapat menghilangkan stres namun bagaimana jika tiba-tiba kucing Anda berubah perilakunya, kadang mengamuk atau lebih sensitif.

Anda perlu mewaspadai ini, mungkin kucing Anda terkena rabies. Karena penyakit ini tak hanya mengenai anjing, tapi juga bisa menular pada kucing.

Rabies dikenal juga dengan nama anjing gila, namun virus yang menyebabkannya bisa juga menjangkiti kucing bahkan manusia.

Meski demikian, penyebaran virus rabies pada kucing ini dapat dicegah dengan melakukan vaksinasi dan pemerikasaan rutin pada kucing Anda.

Baca Juga: Kelebihan Memelihara Kucing, Mendapatkan Syafaat Nabi Hingga Terhindar dari Hipertensi

Rabies bisa terjadi pada kucing karena infeksi virus, untuk menghindarinya rutinlah melakukan pemeriksaan ke dokter hewan, sekaligus melakukan vaksinasi.

Untuk saat ini, vaksinasi adalah salah satu cara terbaik untuk menjaga kesehatan kucing dan melindunginya dari risiko rabies.

Penyakit rabies ini umumnya akan menyerang sistem saraf pusat yang menyebar hingga ke sistem saraf bagian otak.

Hewan yang menjadi penyebar virus rabies disebut sebagai reservoir host contohnya seperti, sigung, musang, dan kelelawar.

Baca Juga: BERBAHAYA, Ini Beberapa Makanan yang Tak Boleh Diberikan Pada Kucing Kesayanganmu, Ada yang Bikin Bulu Kusam

Untuk kucing bukan termasuk reservoir host atau bukan hewan penyebar virus rabies.

Ilustrasi

Adapun hal yang bisa menyebabkan rabies pada kucing adalah gigitan hewan yang kemudian menularkan virus melalui air liurnya.

Namun selain gigitan, penularan virus rabies pada kucing bisa terjadi melalui luka terbuka atau melalui selaput lendir mata, hidung, dan mulut pada kucing.

Jadi tetap harus waspada, jika di daerah Anda sedang menyebar virus rabies.

Seekor kucing yang terinfeksi rabies bisa menularkan virus itu pada manusia.

Baca Juga: Gejala Rabies pada Manusia, Mulai dari Demam Hingga Fobia Air, Udara dan Cahaya. Berikut Cara Penanganannya

Jika kucing menggigit manusia dan virus pun menyebar lewat kontak air liur, maka rabies kemungkinan besar akan menular.

Perhatikan juga jika Anda memiliki luka terbuka, karena kucing yang terinfeksi rabies bisa menularkanya lewat sentuhan atau cakaran.

Segera hubungi dokter jika ini terjadi.

Gejala Rabies Pada Kucing

1. Perubahan Perilaku

Kucing peliharaan yang biasanya tenang menjadi menjadi penuh semangat atau gelisah.

Sementara kucing yang biasanya ekstrovert berubah menjadi kurang penyayang dan sering mengasingkan diri.

2. Lebih Sensitif

Kucing yang terkena rabies cenderung lebih sensitif lebih sensitif.

Bahkan dia akan terlihat galak bahkan pada tuannya sendiri.

3. Lendir di Mulut

Kucing akan sulit mengontrol air liurnya sendiri karena sakit yang mendera.

Jika kucing sering meneteskan air liur, lebih baik Anda waspada, terlebih mulut kucing mengeluarkan busa apabila kondisinya kritis.

4. Lumpuh

Kucing rabies akan terlihat lemas dan kemudian akan kehilangan kontrol pada otot tubuh.

Akibatnya, kucing mengalami kelumpuhan, koma, hingga kematian.

***

Editor: Yuni Herlina

Sumber: berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler