KALBAR TERKINI - Perguruan tinggi kedinasan terbagi menjadi dua jenis antara lain perguruan tinggi kedinasan militer dan non militer.
Perguruan tinggi kedinasan non militer berbeda dengan sekolah lainnya, karena mahasiswa tidak mendapatkan pelatihan fisik.
Pendidikan akan lebih fokus ke bidang akademis dan ilmu praktis yang disesuaikan oleh masing-masing sekolah kedinasan
Berikut ini beberapa perguruan tinggi kedinasan yang dapat dijadikan rekomendasi dalam memilih:
1. PKN STAN
Pilihan pertama untuk perguruan tinggi non militer adalah Politeknik Keuangan Negara atau PKN STAN.
Sekolah kedinasan yang berada dalam naungan Kementerian Keuangan ini fokus dalam mendidik mahasiswanya di bidang urusan keuangan negara.
Ada beberapa pilihan program studi di PKN STAN.
Di antara program studi tersebut, hanya ada satu prodi yang memiliki pendidikan semi militer yaitu Kepabeanan dan Cukai.
Sedangkan program studi lainnya menerapkan pendidikan non militer yang mana tidak memiliki pelatihan fisik.
2. Polstat STIS
Politeknik Statistika atau Polstat STIS menjadi pilihan lain jika ingin mendapatkan pendidikan non militer.
Sekolah kedinasan ini berada dalam pengelolaan Badan Pusat Statistik atau BPS dan fokus pada pendidikan di bidang statistik.
Pendidikan yang diterapkan di sekolah kedinasan ini dilakukan tanpa pelatihan fisik atau non militer.
Mahasiswa di sini akan fokus pada pengembangan kemampuan mereka di bidang statistika sehingga setelah lulus bisa langsung bekerja di BPS.
3. Poltek SSN
Sekolah kedinasan non militer lainnya yang bisa dipilih yaitu Politeknik Siber dan Sandi Negara atau Poltek SSN.
Sekolah kedinasan ini merupakan perguruan tinggi yang dikelola oleh Badan Siber dan Sandi Negara atau BSSN.
Poltek SSN hanya menyediakan pendidikan khusus di bidang siber dan sandi.
Mahasiswanya hanya akan fokus pada pendidikan di bidang tersebut dan tidak melaksanakan pelatihan fisik atau militer.***