KALBAR TERKINI – Kemarin pertandingan antara Parist Saint-Germain (PSG) VS Real Madrid cukup memanas di babak 16 Besar leg 2 Liga Champions musim ini.
Dengan terpaksa PSG akui kekalahan pahitnya di comeback oleh Real Madrid melalui Benzema, penyerang Los Blancos berpunggung nomor 9 luar biasa.
Lantas kekalahan PSG tersebut beredar kabar burung bahwa Neymar dan Donnarumma bertengkar di ruang ganti pemain, Presiden PSG Nasser Al- Khelaifi mengamuk di ruang wasit, hingga beberapa lainnya.
Dimulai dari konflik Panas Neymar dan Donnarumma, berbagai media mengatakan mereka bertengkar dikarenakan pada awalnya gol blunder Benzema tidak bisa diamankan baik oleh Donnarumma, gol kedua Donnarumma menyalahkan Neymar melepaskan bola dengan mudah.
Baca Juga: Daftar Tim Lolos Perempatan Final Liga Champions: Menaklukan PSG, Madrid Susul Bayern dan Liverpool
Neymar telah memublikasikan percakapan WhatsApp pribadi untuk menyangkal laporan bahwa dia memiliki masalah dengan Gianluigi Donnarumma setelah Paris Saint-Germain tersingkir dari Liga Champions melawan Real Madrid.
Namun jika melihat kesalah dari awal, Donnarumma jelas benar-benar salah atas gol pertama dilesatkan oleh Benzema, karena terlalu lama bermain bola di lini belakang, dimana kala itu ada Benzema dan Vinicius Jr.
Kedua, kesalahan terjadi pada Neymar yang awalnya memberikan bola kepada Luka Modric menjelang gol kedua Benzema, sesuatu yang membuat Donnarumma kurang terkesan dan dia membuat kekesalannya diketahui oleh pemain Brasil itu.
Jadi dua hal itu pemicu pertengakaran hebat diantara keduanya (menurut berbagai media online).
Jadi berita pertengkaran antara Neymar dan Donnarumma “tidaklah benar” alias “hoaks”, berikut chat Donnarumma dan Neymar kepada media.
Tetapi bintang Brasil Neymar menggunakan Instagram-nya untuk membalas cerita Marca, bahkan memublikasikan tangkapan layar obrolan WhatsApp-nya dengan kiper Italia.
Donnarumma memposting tautan ke cerita Marca dan menulis: “Ciao Ney. Maaf tentang kemarin. Berita ini tidak dapat diterima.”
Neymar menjawab (awak media): “Diam! Itu bisa terjadi dalam sepak bola... Kami adalah tim dan kami bersama Anda. Anda masih sangat gembira dan Anda akan menang banyak.”
Dalam posting Instagram lain, Neymar menulis: “Saya benci datang ke sini dan berbicara tentang berita. Tapi yang ini dari posting sebelumnya bohong. Tidak ada perkelahian di dalam ruang ganti.”
Sementara itu kasus lainnya terjadi pada Presiden PSG, Nasser Al- Khelaifi, ngamuk di ruang wasit atas gol pertama di cetak Donnarumma.
Menurut laporan wasit (dilansir berbagai sumber media), “Dia dengan agresif berjalan ke ruang ofisial dan akhirnya merusak beberapa peralatan selama kemarahannya.”
Selain laporan wasit, media Spanyol Marca mengklaim bahwa seorang anggota staf Real Madrid merekam insiden tersebut dan kemungkinan akan dikirim ke UEFA.
Masih belu ada informasi selanjutnya terkait ini, lantas jika rekaman yang telah diamankan cepat itu terbukti Nasser dan Leonardo melakukan kekerasan atau hal semacam lainnya yang melanggar, mereka pastinya akan dikenakan sanksi keras oleh UEFA.
Baca Juga: Liga Champions 2021 2022: Jadwal babak 16 besar, rekap pertandingan dan top skor sementara
El Partidazo de COPE mengambil cerita mengklaim bahwa Al-Khelaifi, bersama dengan Leonardo (Direktur PSG), tidak benar-benar membuat ruang wasit selama kemarahan mereka.
Sebaliknya mereka pergi ke ruangan yang salah dan berakhir di kamar delegasi Real, yang merekam kemarahan mereka, sebelum orang-orang itu harus dikeluarkan dari ruangan itu.
Kekesalan ini juga diungkapkan ke media oleh pelatih PSG, Pochettino yang berkata, “"Luar biasa bahwa VAR tidak melihat pelanggaran terhadap Donnarumma atau memanggil wasit untuk melihatnya lagi dengan peninjauan di lapangan," kata manajer yang berada di bawah tekanan itu kepada Canal +.
Sumber: Marca, Canal+, dailymail.co.uk, sportbible.***