KALBAR TERKINI - Bayi berinisial N (3 tahun) di Samarinda, Kalimantan Timur dinyatakan positif sabu setelah minum air yang diberikan tetangganya.
N (3) harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit karena meminum air mineral yang mengandung zat narkoba.
Ketua Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC PPA) Kaltim, Rina Zainun mengungkapkan, kejadian tersebut bermula saat N bersama ibunya berkunjung ke rumah tetangga untuk mencabutkan uban di rambut tetangganya, Selasa 6 Juni 2023.
N kemudian merengek haus dan meminta minum kepada ibunya, dan tetangganya pun kemudian mengambilkan botol air mineral yang isinya hanya tinggal setengah untuk diberikan kepada N.
Setelah selesai mencarikan uban dari rumah tetangganya, N bersama ibunya kemudian pulang ke rumah.
Di malam hari, N bertingkah tidak seperti biasanya, belum tidur hingga pukul 10 malam padahal biasanya sudah tidur jam 7 malam, bahkan terjaga hingga Subuh.
"Anak ini malah berbicara sendiri ngoceh sendiri, mungut-mungutin sampah di ambal (karpet anyaman), merobek tisu, tidak mau minum, tidak mau makan," ungkap Rina.
Esok harinya sekitar Pukul 04.58 Wita, ibu N bertanya ke tetangganya air apa yang diberikan ke anaknya.
Tetangganya itu menjawab bahwa air yang diberikan merupakan air yang dibawa dari warung.