Network
KALBAR TERKINI - Asisten SDM Kapolri, Irjen Dedi Prasetyo mengumumkan bahwa Korps Bhayangkara telah membuka pendaftaran bagi seluruh masyarakat yang ingin menjadi anggota Polri melalui jalur Akpol, Bintara, dan Tamtama.
Irjen Dedi menegaskan, penerimaan calon anggota Polri tahun 2023 baik jalur Akademi Kepolisian, Bintara, Tamtama, bebas dari prakitik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
"Masuk polisi gratis, Polri no calo, no KKN,” tegas Irjen Dedi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu 5 Maret 2023.
Menurtnya, Polri terus mensosialisasikan dan menjaga proses seleksi, baik tingkat daerah dan pusat, bebas dari pungutan.
Akan ada pengawasan melalui saluran pengaduan secara daring dan pesan WhatsApp bila ada temuan di masyarakat.
"Nanti hotline pengaduan baik secara online dan WhatsApp khusus sudah saya persiapkan," jelasnya.
Sempat viral sebelumnya, bukti praktik calo hasil operasi tangkap tangan atau OTT yang terjadi di penerimaan Bintara Polri di Jawa Tengah (Jateng).
Baca Juga: Perhatikan Hal Berikut ini Agar Mudik Lebaran Semakin Aman Dengan Mobil Pribadi,Cek Apa Saja
Operasi tangkap tangan tersebut dilakukan sebelum adanya pengumuman Bintara Polri di tahun 2022 yang lalu.
Namun, nama-nama yang memberikan uang kepada oknum polisi tidak ada satupun yang masuk ke instansi kepolisian.
lima anggota polisi berinisial Kompol AR, Kompol KN, AKP CS, Bripka Z, dan Bripka D yang bertugas sebagai panitia penerimaan anggota Polri dijatuhi sanksi demosi.***
