Wings Air Hentikan Penerbangan Pontianak-Kapuas Hulu, Bupati Fransiskus Diaan Telfon Menteri Perhubungan

- 16 Juli 2022, 22:23 WIB
Maskapai Wings Air yang sebelumnya melayani penerbangan dari Bandara Pangsuma Kapuas Hulu menuju Pontianak
Maskapai Wings Air yang sebelumnya melayani penerbangan dari Bandara Pangsuma Kapuas Hulu menuju Pontianak /Antara

 

KALBAR TERKINI - Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan mengambil langkah cepat menyikapi rencana penghentian penerbangan maskapai Wings Air dari Pontianak menuju Kapuas Hulu dan sebaliknya.

Terlebih, hingga Juli 2022, Wings Air menjadi satu-satunya maskapai yang menghubungkan dua wilayah di Kalimantan Barat tersebut.

Pantauan KalbarTerkini.com, dengan penghentian penerbangan oleh Wings Air tersebut maka otomatis tidak ada lagi penerbangan yang menghubungkan Pontianak dan Kapuas Hulu.

Baca Juga: Wings Air Stop Penerbangan Pontianak Menuju Kapuas Hulu, Danang: Untuk Penataan Ulang dan Evaluasi Kinerja

Bahkan, tiket Wings Air sendiri hanya dijual hingga tanggal 19 Juli 2022 di beberapa situs penjualan tiket online. 

Diberikan sebelumnya,Wings Air akan menghentikan penerbangan dari Pontianak menuju Kapuas Hulu dan sebaliknya mulai 23 Juli 2022.

Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro, menyebut penghentian sementara tersebut dimaksudkan untuk penataan ulang dan evaluasi rute yang ada.

Baca Juga: Konektivitas di Mamuju, Wings Air Mulai 23 Juni 2021 Terbang Dari Balikpapan dan Tambah Frekuensi Ke Makasar

"Informasi terbaru terkait rencana tersebut dan hasil evaluasi akan kami sampaikan lengkapnya," ujar Danang kepada Kalbarterkini.com.  

Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan sendiri langsung menghubungi Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melalui telepon seluler terkait kondisi tersebut.

Diaan menduga penghentian operasional penerbangan tersebut karena dua alasan utama.

Pertama keluhan masyarakat tingginya harga tiket pesawat yang dipicu oleh mahalnya bahan bakar minyak avtur.

Baca Juga: Wings Air Kembali Terbangi Buol, Klaim Satu-satunya Yang Menghubungkan Rute Buol-Palu

"Pak Menteri tadi mengatakan, pemerintah akan melakukan pengawasan, selama ini ada indikasi melanggar ketentuan yang ada," kata Fransiskus Diaan, melalui keterangan tertulisnya, dilansir Kalbarterkini.com dari Antara, di Putussibau Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Sabtu 16 Juli 2022.

Disampaikan Fransiskus, Menhub juga berjanji akan melakukan berbagai tindakan, salah satunya yang paling ringan.

Yakni dengan memperingatkan para operator yang berkaitan apanya indikasi pelanggaran ketentuan.

Menurut dia, dari pihak Wings Air Lion Air Group telah menyampaikan pernyataan penghentian sementara operasional penerbangan rute Putussibau-Pontianak dan sebaliknya pada 23 Juli 2022.

Dia berharap sebelum 23 Juli 2022, pihak maskapai bisa mendapatkan solusi terbaik sehingga operasional dan layanan penerbangan Putussibau Pontianak tidak diberhentikan.

Sementara waktu dan harga tiket bisa kembali normal sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan nomor 106 Tahun 2019.

Dikatakan Fransiskus, kenaikan harga tiket pesawat tidak terlepas dari melonjaknya harga bahan bakar pesawat atau avtur.

Kenaikan harga avtur yang sudah melebihi 100 persen itu juga memberatkan maskapai di tengah situasi industri penerbangan yang belum pulih.

Di sisi lain, maskapai mesti melakukan berbagai strategi untuk menekan biaya operasional, namun juga memastikan agar pelayanannya tidak berkurang.

Untuk itu, Fransiskus mengharapkan kepada masyarakat juga bisa memahami hal tersebut.

Karena bukan hanya rute Pontianak-Putussibau saja yang mengalami kenaikan tiket pesawat, perjalanan domestik lainnya juga naik.

"Kami tetap berusaha melakukan koordinasi dan komunikasi agar tetap ada maskapai yang melayani penerbangan rute Putussibau-Pontianak, karena transportasi udara sangat dibutuhkan masyarakat," kata Fransiskus.***

Editor: Arthurio Oktavianus Arthadiputra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x