Dapur umum juga mengalami penurunan, dari 65 dapur umum turun menjadi 51 dapur umum.
Gardu PLN ada 77 buah yang terdampak, yang masih padam menurun dari 44 gardu menjadi 27 gardu.
Yang sudah menyala naik dari 33 gardu menjadi 50 gardu, jumlah pelanggan yang masih padam menurun dari 9. 988 pelanggan menjadi 4. 658 pelanggan.
Yang sudah dinyalakan kembali naik dari 6. 975 pelanggan menjadi 11. 605 pelanggan.
Akibat banjir, jalan yang terendam banjir adalah 4,66 KM jalan nasional, 132, 9 KM jalan provinsi dan 228,78 KM jalan kabupaten sehingga total jalan yang terendam banjir mencapai 366,34 KM.
Sementara jembatan berbagai ukuran ada 470 unit yang terendam banjir.
Perkantoran ada 9 unit yang terendam banjir, 29. 777 unit rumah warga, 53 fasilitas kesehatan, 139 sekolah yang terdiri dari TK 23 unit, SD 84 unit, SMP 16 unit, SMA 13 unit dan SMK 3 unit.
Rumah ibadah yang terendam banjir ada 88 unit yang terdiri dari 66 masjid, 10 gereja Kristen, 11 gereja Katolik dan 1 kelenteng.