KALBAR TERKINI - Amerika Serikat atau AS diprediksi bakal dihajar China.
Ini menyusul murka Tiongkok atas fitnah Washington bahwa pihaknya membantu militer Rusia, apalagi disusul ancaman tindakan mengerikan dari Washington.
Washington dianggap sudah melanggar batas moralitas.
Setelah berhasil menebar api perang di Ukraina, AS yakin bahwa upayanya untuk meraih hegemoni geopolitiknya telah berhasil, yang ditandai sanksi banyak negara ke Rusia.
Baca Juga: Wali Sniper Kanada Paling Mematikan di Dunia Dikabarkan Terbunuh Pasukan Militer Rusia di Mariupol
Berlindung di balik negara-negara anggota NATO, AS pun ketakutan, tak berani berhadapan langsung dengan Rusia.
Dan juga tak percaya ketika Kremlin melancarkan operasi militer besar-besaran ke Ukraina sejak Kamis, 24 Februari 2022.
Toh ketika AS mencoba menjajal lagi manuver keji seperti itu ke China, kelak AS diprediksi akan kena batunya. Senan, Beijing tak mau tinggal diam atas fitnah AS, yang berani-beraninya masih disertai 'ancaman mengerikan'.
Karena menebar diinformasi, main ancam, dan menebar api sebagaimana dilakukannya di Ukraina, maka bagi Tiongkok, AS menghina harga dirinya.
Baca Juga: Tiongkok Tuding AS tak Bermoral usai 'Sukses' Memprovokasi Perang di Ukraina!