“Tetapi jika mereka benar-benar melakukan apa yang mereka mampu lakukan, itu akan menjadi bencana bagi Rusia. jika mereka menginvasi Ukraina lebih lanjut," kecam Sekretaris Pers Gedung Putih, Jen Psaki.
"Jika ada pasukan militer Rusia bergerak melintasi perbatasan Ukraina, itu adalah invasi baru, dan itu akan disambut dengan tanggapan cepat, keras, dan bersatu dari Amerika Serikat dan sekutu kami," lanjutnya.
"Tetapi, jika mereka benar-benar melakukan apa yang mereka mampu lakukan, itu akan menjadi bencana bagi Rusia, jika mereka menginvasi Ukraina lebih lanjut," ujar Psaki.
Pasukan Ukraina juga sudah terlihat bersiaga di sepanjang parit 250 mil, jika terjadi serangan oleh pasukan Rusia.
Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace menyatakan, puluhan ribu bisa mati jika Rusia berperang dengan Ukraina.
"Mereka akan didorong oleh 'sejumlah kecil' pasukan Inggris yang telah dikirim untuk melatih tentara lokal guna mempersiapkan kemungkinan invasi," tegasnya.
Pasukan Inggris telah ditempatkan di bawah Operasi Orbital, misi pelatihan Inggris ke Ukraina yang didirikan pada 2015 setelah aneksasi ilegal Rusia atas Semenanjung Krimea.
"Mengingat perilaku yang semakin mengancam dari Rusia dan di samping dukungan kami saat ini, Inggris menyediakan paket bantuan keamanan baru untuk meningkatkan kemampuan pertahanan Ukraina," tambahnya.