KALBAR TERKINI – Maskapai penerbangan American Airlines Co mengkonfirmasi pesawatnya berjenis Boeing 737 Max terpaksa mendarat darurat di Newark Liberty New Jersey.
Kejadian tersebut pada Jumat ketika Boeing 737 MAX tujuan Amerika dari Miami tersebut mengumumkan keadaan darurat setelah kapten mematikan satu mesin karena kemungkinan masalah mekanis.
“Penerbangan 2555 dengan 95 penumpang dan enam awak mendarat dengan selamat di Newark tanpa insiden,” kata maskapai itu dilansir dari Antara, Sabtu 6 Maret 2021.
Baca Juga: Pesawat Iran Dibajak, Korps Pengawal Revolusi Islam Bergerak Cepat
Maskapai menduga, masalah yang mungkin terjadi terkait dengan tekanan oli mesin atau indikator volume dan bukan hasil dari apa pun yang terkait dengan sistem MCAS.
“Tidak terkait dengan dua kecelakaan fatal 737 MAX pada 2018 dan 2019 yang mendorong pesawat harus di-grounded selama 20 bulan,” katanya.
Boeing Co mengatakan telah mengetahui penerbangan Amerika dan Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mengatakan akan menyelidikinya.
Baca Juga: Sempat Berputar Tujuh Kali, Pesawat Garuda Jakarta-Pontianak Return To Base karena Kabut Asap
American adalah maskapai penerbangan AS pertama yang melanjutkan penerbangan 737 MAX akhir tahun lalu menyusul persetujuan FAA tentang pembaruan keselamatan oleh Boeing.
Ketika mengizinkan pesawat untuk terbang lagi, Administrator FAA Steve Dickson mengatakan dia yakin bahwa jet itu aman tetapi memperingatkan bahwa masalah mekanis dalam penerbangan kadang-kadang terjadi pada semua pesawat komersial.
“Oleh karena itu, tidak dapat dipungkiri bahwa suatu saat di masa mendatang, sebuah Boeing 737 MAX akan kembali ke bandara asalnya, dialihkan, atau mendarat di tempat tujuan dengan sebenarnya atau diduga ada masalah dalam penerbangan,” ujarnya.
Baca Juga: Pastikan Pesawat Layak Terbang, Humas Lion Air: Indikator Menunjukkan Kerusakan Mesin
FAA mengevaluasi semua peristiwa yang melibatkan maskapai penerbangan AS, katanya pada saat itu, menambahkan:
“Sangat penting untuk membedakan antara peristiwa rutin yang terjadi dengan pesawat apa pun dan masalah keselamatan akut yang menyebabkan hilangnya nyawa dan landasan MAX . ”
American menerima pengiriman dari Boeing dari jet yang terlibat dalam insiden Jumat pada 30 Desember, menurut informasi di FlightAware.***