3 Rekomendasi Film Wajib di tonton Saat Hari Raya Idul Adha, Ada Film MUHAMMAD: THE MESSENGER OF GOD

- 8 Juli 2022, 20:33 WIB
Film Muhammad The Messenger of God
Film Muhammad The Messenger of God /

 


KALBAR TERKINI – Tidak lama lagi umat islam akam menyambut Hari Raya Idul Adha, menonton filmmerupakan kegiatan yang bisa dilakukan untuk mengisi waktu luang.


Ada banyak film dari dalam negeri maupun luar negeri dengan latar belakang suasana Islam yang sesuai dengan perayaan Idul Adha tahun ini.


Berikut akan kami sajikan beberapa rekomendasi film berlatar Islam yang wajib untuk ditonton bersama keluarga khususnya dalam suasana Idul Adha.

FILM MENCARI HILAL(2015)

Film mencari Hilal merupakan film bertema Lebaran yang menceritakan kisah Mahmud yang berusaha mengingat kembali tradisi mencari hilal sewaktu duduk di bangku pesantren.


Hal itu dilakukan Mahmud karena merasa kesal setelah mendengar pelaksanaan sidang Isbat Kementerian Agama untuk menentukan hilal menelan biaya sebesar sembilan miliar.


Film ini digarap oleh sutradara Ismail Basbeth yang dirilis pada 2015 lalu.


FILM LE GRAND VOYAGE (2004)


Le Grand Voyage adalah film yang di rilis tahun 2004 yang disutradarai Ismael Ferroukhi.


Adapun untuk Film ini bercerita tentang hubungan ayah dan anak dalam sebuah perjalanan suci menggunakan mobil.

Film ini sempat ditayangkan di Festival Film Internasional Toronto dan Venesia 2004.


Le Grand Voyage yang dibuat oleh Perancis ini menjadi salah satu film berlatarkan Islam yang sukses diterima di pasaran.


Selain itu,Le Grand Voyage juga menjadi film yang mendapatkan apresiasi positif di kalangan masyarakat Islam.


Film ini mengangkat sebuah kisah sederhana dari seorang Mohamed Majd, seorang muslim taat yang berkeinginan untuk menunaikan rukun Islam yang kelima, yakni ibadah haji.

FILM MUHAMMAD: THE MESSENGER OF GOD (2015)

Muhammad: The Messenger of God merupakan kisah sejarah yang menceritakan masa kecil Nabi Muhammad SAW.


Film ini disutradarai oleh Majid Majidi dan ditulis oleh Kambuzia Partovi.

Film ini sama sekali tidak memvisualisasikan sosok Nabi Muhammad SAW, karena hal itu dilarang dalam ajaran Islam.


Majidi berharap melalui film ini orang-orang yang sebelumnya sulit memahami gambaran sifat welas asih dan kasih sayang yang sebenarnya dari Muhammad SAW serta ajaran Islam bisa mendapatkan pencerahan.


Hal tersebut terkait beberapa sumber yang menilai propaganda Barat banyak menggambarkan Islam sebagai agama yang kejam, haus darah dan garang.***

 

 

 

Editor: Yuni Herlina

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x