MENILIK Tokoh Badarawuhi, Sosok Mistis dalam KKN di Desa Penari, Nyata atau Fiktif Belaka?

11 Mei 2022, 18:41 WIB
Badarawuhi KKN di Desa Penari /Instagram.com/@pichousefilms

KALBAR TERKINI – Salah satu tokoh yang menonjol di film KKN di Desa Penari adalah sosok Badarawuhi.

Di dalam film KKN di Desa Penari, sosok Badarawuhi diperankan oleh Aulia Sarah, yang merupakan hantu penari yang kemudian marah karena tempatnya dicemari.

Lalu apakah sosok Badarawuhi ini nyata atau fiktif belaka?

Dalam cerita KKN di Desa Penari versi SimpleMan yang viral pada tahun 2019, Badarawuhi digambarkan sebagai ratu penguasa.

Baca Juga: KENAPA Desa Misterius di KKN di Desa Penari Dirahasiakan? Lokasi Syuting Akhirnya Dilakukan di Tempat Ini

Dia adalah salah satu pemilik sinden (tempat mandi para penari) di hutan.

Tak hanya sebagai ratu, dan pemilik sinden, Badarawuhi juga bertugas menari untuk menyenangkan para lelembut penjaga hutan.

Sebenarnya lokasi yang didatangi oleh Bima dan Ayu dalam cerita KKN di Desa Penari merupakan tempat keramat yang tak boleh dimasuki oleh siapapun.

Namun, Bima dan Ayu malah melakukan perbuatan terlarang di tempat itu.

Hal itu membuat Badarawuhi marah dan mengutuk keduanya.

Baca Juga: LANJUTAN: Alur Cerita dan Link Baca Kisah Nyata KKN di Desa Penari Versi Nur Part 2, Nur Mulai Melihatnya

Ayu dikutuk menjadi seorang penari dan menggantikan posisi Badarawuhi.

Sedangkan Bima, harus kawin dengan Badarawuhi untuk kemudian melahirkan ribuan anak yang berwujud ular.

Sementara itu, disisi lain ada yang menyebutkan bahwa Badarawuhi sebenarnya adalah sosok siluman yang sangat cantik.

Sosoknya digambarkan sebagai seorang penari bertubuh ular dengan ciri khas berselendang.

Dijelaskan oleh seorang Content Creator Cerita Tanah Jawa, Om Hao, kisah Desa Penari adalah benar ada namun hanya bisa dilihat secara gaib.

Om Hao juga menyebut Badarawuhi sebenarnya tak sendirian, dia memiliki dua teman wanita yang juga menjadi tokoh utama dari kisah KKN di Desa Penari.

Sosok Badarawuhi menjadi momok setelah Bima dan Ayu membuat kesalahan fatal berbuat asusila di tempat keramat.

Baca Juga: LANJUT Baca Kisah Nyata KKN di Desa Penari versi Nur Part 3: Nur Terus Diberi Firasat, Sang Penari Pun Menyapa

Badarawuhi juga kerap menampakkan diri sebagai seorang penari di depan Nur dan Widya dalam cerita KKN di Desa Penari SimpleMan.

Mbah Buyut sesepuh di desa B yang menjadi lokasi KKN keenam mahasiswa kemudian menceritakan tentang sosok Badarawuhi.

Mbah Buyut bercerita setelah Bima ditemukan dan Ayu terbujur kaku dengan mata melotot.

Menurut Mbah Buyut warga desa B takut menyebut nama Badarawuhi dan sosok itu merupakan penari yang mengelilingi hutan untuk menghibur kaum lelembut di sana.

“Sinden sing di garap, iku ngunu, Sinden kembar, siji nang cidek kali, siji'ne nang enggon sing mok parani wingi bengi”

(Sinden yang kamu kerjakan, itu kembar, satu di dekat sungai, satu yang kemarin malam kamu datangi).

Namun terlepas dari sosok Badarawuhi yang nyata atau fiktif, kita harus memetik hikmah dari cerita KKN di Desa Penari.

Bahwa setiap tempat mempunyai aturannya sendiri dan kita harus menghormatinya.***

 

Editor: Yuni Herlina

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler