KALBAR TERKINI - Sinopsis Film R: Raja, Ratu & Rahasia, Film Adaptasi dari Novel Teenlit Karya Wulanfadi
Starvision enggak pernah lelah ngasih kesempatan para penulis novel agar karya mereka divisualisasikan menjadi film.
Makanya, enggak mengherankan kalau banyak film adaptasi yang udah digarap oleh rumah produksi tersebut. Salah satunya adalah film R: Raja, Ratu & Rahasia.
Film adaptasi dari novel teenlit karya Wulanfadi ini jadi tayangan baru karena menampilkan bintang-bintang kekinian.
Kisahnya, Ratu (Aurora Ribero) tengah berduka karena kedua orangtuanya meninggal dunia.
Dia juga merasakan kesepian karena sang kakak, Reon (Dimas Beck), sibuk dengan pekerjaannya.
Suatu ketika, Ratu memutuskan bergabung dengan sebuah komplotan rahasia di sekolahnya.
Dalam sebuah kegiatan ekstrakurikuler ilegal tersebut, Ratu menemukan kesenangan dan melupakan kesedihannya.
Ratu berteman dengan seorang cowok bernama Raja (Brandon Salim).
Sekilas, Raja terlihat sebagai cowok yang humoris, doyan makan, suka ngutang di kantin, dan berantakan.
Raja enggak mau membiarkan Ratu terjebak dalam komplotan rahasia dan membujuknya untuk keluar.
Namun, Ratu menolaknya. Situasi pun bertambah rumit ketika Ratu mengetahui sebuah rahasia yang dipendam oleh Raja.
Bisa dibilang, cerita yang ditampilin dalam film R: Raja, Ratu & Rahasia ini “teenlit banget”. Ceritanya sederhana.
Lo enggak perlu mikir buat menikmatinya. Namun, bukan berarti film ini enggak punya nilai.
Menariknya, film ini menyuguhkan kisah cinta remaja yang begitu kekinian.
Buat lo yang suka baca novel teenlit, lo bisa ngerasain sense dari kisah remaja ala novel lewat film ini.
Memang, ceritanya masih pakai formula FTV, tapi enggak begitu mengecewakan, kok!
Malahan, film ini enggak terasa dibuat-buat dan relevan dengan dunia cinta anak muda.
Saking relevannya, lo udah bisa nebak adegan-adegan selanjutnya.
Enggak hanya menyuguhkan kisah romansa. Film R: Raja, Ratu & Rahasia ini juga mengajarkan arti mimpi dan pengorbanan.
Yap, lagi-lagi karena unsur teenlit-nya. Memang, masa remaja adalah masa paling indah dan produktif untuk meraih cinta dan impian.
Kalau film remaja kebanyakan memberikan kisah kenakalan remaja, film ini justru sebaliknya.
Harus diakui, Haqi Achmad sebagai penulis skenario berhasil menvisualisasikan novel karya Wulanfadi dengan apik.
Beberapa adegan memang terkesan clueless. Namun, hal itu wajar karena pengalaman membaca novel dengan menonton film itu berbeda. Setiap orang tentu memiliki persepsi yang berbeda.
Findo Purwono HW selaku sutradara cukup berhasil mengarahkan para bintang baru dalam film R: Raja, Ratu & Rahasia.
Ditambah lagi, Chand Parwez Servia sebagai produser terkesan legowo untuk menerima bakat para pendatang baru.
Para pemain pun enggak berakting maksa, malah terlihat natural.
Brandon Salim sebagai pemeran utama dipasangkan oleh bintang muda yang sedang naik daun, Aurora Ribero.
Keduanya bisa membangun chemistry yang bikin gemas para penonton. Inilah jadi satu capaian Aurora sebagai pendatang baru. Apalagi, film ini jadi film pertamanya sebagai pemeran utama.
Selain Brandon Salim dan Aurora Ribero, film ini didukung oleh pemain muda lainnya, seperti Sheila Dara Aisha, Jeff Smith, dan Teuku Rizky.
Lalu, ada Ardit Erwandha, Zulfa Maharani, Ardit Erwandha, Debo Andryos, Bella Graceva, Mufida Omar Nahdi, Thomi Baraqbah, dan Aldo Sapulette.
Para pemain senior pun hadir, seperti Ira Wibowo, Marcelino Lefrandt, Asri Welas, dan Dimas Beck.
Soal visual, film ini enggak nyajiin efek yang spesial. Sebagai gantinya, film ini ngasih tampilan yang jernih dan terang.
Meski ada pergantian adegan yang masih “patah”, estetika yang dihadirkan enggak berkurang.
Begitu juga dengan efek suara. Sepanjang film, lo disuguhkan nada-nada santai yang bikin jari-jari bergoyang.
Ditambah, musik-musik soundtrack-nya pas dengan jalan cerita film. Lo bakal dibikin rileks dengan alunan nada yang renyah.
Bisa dibilang, Findo bikin film dengan rasa positif. Hal ini terlihat dari cara mengarahkan akting para pemain, skenario, sampai efek suaranya.
Semuanya terlihat natural. Findo menyampaikan nilai-nilai remaja dengan semestinya hampir sempurna.
Yap, buat lo yang suka kisah teenlit, film ini bisa lo jadikan pilihan nonton di akhir pekan.
Lo bisa ajak teman-teman lo untuk merasakan gemasnya masa-masa SMA.
Eits, walaupun lo bakal ngerasa gemas sama adegan-adegannya, jangan sampai berisik di dalam bioskop, ya. Lo bisa mengganggu orang-orang di sebelah lo.***