Alasan Mengapa Harus Mandi Wajib dan Tata Cara Mengerjakannya

- 14 Juni 2024, 15:00 WIB
Ilustrasi. Tata cara dan niat mandi wajib setelah haid yang benar menurut Islam.
Ilustrasi. Tata cara dan niat mandi wajib setelah haid yang benar menurut Islam. /pixabay.com/955169

KALBAR TERKINI - Mandi wajib atau mandi junub merupakan kewajiban seorang muslim untuk menghilangkan hadast besar.

Mandi junub ini diwajibkan bagi orang yang telah dinyatakan dewasa atau akil baligh.

Secara bahasa Akil Baligh terbagi dalam dua suku kata yaitu:

Akil yang memiliki arti berakal, memahami, atau mengetahui dan baligh yang berartiseseorang yang sudah mencapai usia tertentu dan dianggap sudah dewasa, atau sudah mengalami perubahan biologis yang menjadi tanda-tanda kedewasaannya (Rasjid, 2010: 83).

Baca Juga: Kapan Pelaksanaan Puasa Tarwiyah dan Arafah 2024? Berikut Jadwalnya, Dikerjakan Sebelum Idul Adha

Sementara perintah mandi wajib atau mandi junub terdapat dalam Al-Qur'an surat An-Nisa ayat 43.

"Wahai orang yang beriman! Janganlah kamu mendekati salat ketika kamu dalam keadaan mabuk, sampai kamu sadar apa yang kamu ucapkan, dan jangan pula [kamu hampiri masjid ketika kamu] dalam keadaan junub kecuali sekadar melewati jalan saja, sebelum kamu mandi [mandi junub].

Adapun jika kamu sakit atau sedang dalam perjalanan atau sehabis buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, sedangkan kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan debu yang baik [suci]; usaplah wajahmu dan tanganmu dengan [debu] itu. Sungguh, Allah Maha Pemaaf, Maha Pengampun." (An-Nisa ayat 43.

Baca Juga: Dzikir dan Doa Shalat Tahajud, Sunnah Tengah Malam yang Dilakukan Setelah Tidur

Halaman:

Editor: Yuni Herlina

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah