KALBAR TERKINI - Menjalankan puasa Senin Kamis tentu mempunyai banyak keutamaan apalagi saat dikerjakan dibulan Syaban.
Puasa Senin Kamis merupakan salah satu amalan sunnah yang istimewa bahkan Rasulullah SAW rutin mengerjakan amalan puasa Senin Kamis sepanjang hidupnya.
Setidaknya ada 4 keutamaan saat kita mengerjakan puasa Senin Kamis di antaranya:
1. Puasa yang selalu dilakukan oleh Rasulullah.
Baca Juga: Jadwal Puasa Sunnah DIbulan Syaban, Termasuk Ayyamul Bidh
2. Hari penyetoran amal manusia
3. Hari Senin dan Kamis adalah hari dibukanya pintu surga
4. Hari kelahiran dan kewafatan Rasulullah
Bacaan Niat
Berikut bacaan niat puasa Senin Kamis lengkap dengan artinya.
Nawaitu Shouma Yaumal Itsnaini Sunnatal Lillaahi Ta'aalaa.
Artinya: "Saya niat puasa pada hari Senin, sunat karena Allah Ta'aalaa.
" Nawaitu Shouma Yaumal Khomiisi Sunnatal Lillaahi Ta'aalaa.
Artinya: "Saya niat puasa pada hari kamis, sunat karena Allah Ta'aalaa."
Baca Juga: Doa Memohon Agar Hujan Turun, Dibaca Saat Musim Kemarau Panjang dan Kekeringan Melanda
Tata Cara
Berikut Tata Cara Puasa Senin Kamis sesuai Sunnah:
- Membaca Niat Puasa
Walaupun boleh membaca niat puasa Senin Kamis ketika pagi hari karena lupa, sebaiknya niat Puasa Senin Kamis dilakukan di malam hari berbarengan dengan makan sahur atau sebelum terbit fajar.
- Makan Sahur
Makan sahur adalah sunnah dalam menjalankan ibadah puasa, dengan sahur, selain memperoleh asupan energi, juga dapat memperoleh keberkahan dan pahala.
Baca Juga: Simak Niat Serta Tata Cara Menjalankan Puasa Daud Cek Selengkapnya
Namun tidak masalah jika tidak sahur karena lupa ketiduran.
Imam Ibn Hajar rahimahullah menjelaskan tentang keberkahan dalam sahur, ditinjau dari berbagai sisi, sebagai berikut :
- Mengikuti sunnah Nabi Muhammad shallallaahu ‘alaihi wa sallam.
- Pembeda dengan puasa ahli kitab, berdasarkan hadits dari Amru bin Al Ash dari Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam beliau bersabda, “Pembeda antara puasa kita dengan puasanya Ahli Kitab ialah makan sahur” (HR. Muslim).
- Menguatkan badan dalam melaksanakan ibadah puasa.
- Menahan diri
Agar puasa Senin Kamis yang dijalankan tidak sia-sia harus bisa menahan diri dari hal-hal yang dapat membatalkan puasa antara lain makan, minum, bersenggama, dan hal-hal lainnya yang dapat membatalkan puasa.
- Memperbanyak amal ibadah Selain menghindari hawa nafsu.
Perbanyaklah membaca Al Quran, berdzikir maupun sholawat.
- Membaca Doa Doa orang puasa itu mustajab.
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allahumma Innaka 'afuwwun tuhibbul'afwa fa'fu 'annii
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf suka memberi maaf, maka maafkanlah daku".
- Menyegerakan Berbuka Puasa.
Niat berbuka puasa
اللَّهُمَّ لَك صُمْت وَبِك آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ ، ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتْ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إنْ شَاءَ اللَّهُ
Allahumma laka shumtu wabika aamantu wa 'ala rizqika afthartu dzahabadhdhomau wabtallatil 'uruuqu wa tsabatal ajru insyaa Allah.***