Network
KALBAR TERKINI – Tak hanya untuk diri sendiri, ternyata Al Fatihah juga bisa dihadiahkan untuk diri kita sendiri.
Tak tanggung-tanggung banyak manfaat yang diperoleh saat kita membaca Al Fatihah untuk diri sendiri, salah satunya terlepas dari stress.
Berikut beberapa manfaat menghadiahkan Al Fatihah untuk diri sendiri dan cara mengamalkannya.
- Sebagai obat
Surat Al Fatihah dikenal sebagai asy-syifa atau penyembuh.
Nama Asy-syifa bermakna penawar, yang diambil dari sebuah hadits.
Diriwayatkan di dalam sunan Ad Darimi dari sahabat Abu Sa’id Al Khudri secara marfu’, dikatakan: “Al Fatihah sebagai syifa (penawar) dari segala racun” (HR. At Tirmidzi dan Al Hakim dalam Al Mustadrok 2/259).
Karena itu, membaca Al Fatihah untuk diri sendiri dapat digunakan sebagai penawar atau obat.
- Ruqyah diri Selain
Al Fatihah juga pernah digunakan sahabat Rasulullah untuk meruqyah seseorang yang tersengat kalajengking.
Baca Juga: APA ITU SHALAT GHAIB dan Bagaimana Cara Melaksanakannya? Berikut Niat dan Tata Cara Shalat Ghaib
Ketika para sahabat menceritakan kisah tersebut kepada Nabi SAW beliau pun bersabda: "Tahukah engkau bahwa (Al Fatihah) itu adalah Ruqyah?” (HR. Bukhari dan Muslim dari Abu Sa’id Al Khudri).
- Menjauhkan diri dari perlakukan buruk
Surah Al Fatihah menjadi obat yang mujarab bagi kesehatan mental manusia dan dapat mencegah seseorang melakukan atau diperlakukan secara buruk.
Seperti yang tertulis di Surah QS Al-Ankabut: 45.
اُتۡلُ مَاۤ اُوۡحِىَ اِلَيۡكَ مِنَ الۡكِتٰبِ وَاَقِمِ الصَّلٰوةَ ؕ اِنَّ الصَّلٰوةَ تَنۡهٰى عَنِ الۡفَحۡشَآءِ وَالۡمُنۡكَرِؕ وَلَذِكۡرُ اللّٰهِ اَكۡبَرُ ؕ وَاللّٰهُ يَعۡلَمُ مَا تَصۡنَعُوۡنَ
"Bacalah Kitab (Al-Qur'an) yang telah diwahyukan kepadamu (Muhammad) dan laksanakanlah shalat.
Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar.
Dan (ketahuilah) mengingat Allah (shalat) itu lebih besar (keutamaannya dari ibadah yang lain).
Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan." (QS Al-Ankabut: 45)
- Memudahkan segala hajat
Seorang tabi'in pertengahan, Atha’ bin al-Yasar berkata : “Jika engkau mempunyai kebutuhaan, maka bacalah surat Al-Fatihah sampai selesai, maka kebutuhanmu akan terpenuhi”.
“Maka ini adalah untuk hamba-Ku, bagi hamba-Ku apapun yang dia minta”.
Berikut cara menghadiahkan Al Fatihah untuk diri sendiri:
Pertama dengan mengucapkan salam kepada diri sendiri.
Kemudian secara lembut, sebut atau panggil nama sendiri sebanyak 3 kali.
Setelah itu sentuhlah dada kiri di mana bersemanyam jantung dalam tubuh dengan menggunakan tangan kanan sembari berucap “Alhamdulillah.”
Lalu gunakan bahasa yang Anda mengerti dan berucaplah,
“Aku menghadiahkan Al Fatihah untuk diriku, lahir dan batinku sendiri. Yaa Allah, jaga, lindungi dan rawat hamba-Mu ini dari segala kebatilan.
Limpahkanlah segala kebajikan dan rahmat yang Kau miliki,” kemudian bacalah Al-Fatihah sebanyak satu kali.
Hal ini dapat dilakukan setiap kali selesai melaksanakan ibadah salat, akan tetapi lebih disarankan lagi untuk dilakukan saat pagi saat bangun dan usai menyelesaikan salat Subuh.***
