TERBARU, Awal Rajab Jatuh Pada 3 Februari 2022, Berikut Tata Cara dan Niat Puasa Rajab yang Bisa Dimulai Besok

- 2 Februari 2022, 18:50 WIB
Diketahui, bahwa melakukan maksiat ketika Bulan Rajab maka dosanya akan dilipatgandakan, begitupun sebaliknya.
Diketahui, bahwa melakukan maksiat ketika Bulan Rajab maka dosanya akan dilipatgandakan, begitupun sebaliknya. //PEXELS/Konevi

KALBAR TERKINI – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengumumkan awal Rajab 1443 H jatuh pada Kamis, 3 Februari 2022 M.

Adapun keputusan ini berdasarkan dari  laporan tim rukyat yang tidak melihat hilal di seluruh Indonesia pada Selasa, 29 Jumadal Akhirah 1443 H  atau 1 Februari 2022 Masehi

Wakil Ketua Umum PBNU Bidang Keagamaan dan Hubungan Lembaga, KH Zulfa Mustofa mengatakan bahwa dari 22 titik lokasi rukyatul hilal bil fi'li yang tersebar di delapan provinsi di Indonesia, tidak satu pun yang berhasil melihat hilal.

Rata-rata terhalang mendung dan hujan. Dengan demikian, maka umur bulan Jumadal Akhirah digenapkan (istikmal) 30 hari.

Baca Juga: UPDATE, Qadha Hutang Puasa Ramadhan dan Puasa Sunah Bulan Rajab, Simak Bacaan Niat dan Tata Caranya

Baca Juga: SURAH YASIN dan TERJEMAHANNYA, Baik Diamalkan di Malam Jumat

Oleh karena itu, setiap umat muslim yang ingin melaksanakan puasa Rajab bisa memulainya, esok hari, Kamis, 3 Januari 2022.

Pada bulan Rajab ini, umat muslim sangat dianjurkan untuk melakukan ibadah puasa sunnah Rajab.

Menurut riwayat At Tabarani dari Syaid bin Rasyid, barangsiapa yang berpuasa sehari di Bulan Rajab laksana berpuasa setahun.

Dan apabila berpuasa tujuh hari maka ditutupkan darinya pintu neraka jahanam.

Baca Juga: LIRIK SHOLAWAT Robbi Kholaq atau Antal Amin, Arab Beserta Artinya , Lantunan yang Tenangkan Hati

Serta barangsiapa berpuasa delapan hari maka dibukakan delapan pintu surga dan Allah mengabulkan semua permohonannya.

Awal bulan Rajab atau tanggal 1 Rajab akan jatuh pada tanggal 3 Februari 2022 dan dianjurkan untuk melaksanakan puasa.

Niat Puasa Rajab:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِى شَهْرِ رَجَبِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu sauma ghadin fi syahri rojabi sunatan lillahi ta'alaa

Artinya: "Saya niat puasa bulan Rajab, Sunah karena Allah ta'ala."

Tata Cara Puasa Rajab:

Puasa Rajab sama seperti puasa lainnya, diawali dengan makan sahur sebelum adzan subuh dan diakhiri dengan berbuka puasa saat adzan Maghrib.

Adapun keutamaan Puasa Rajab adalah sebagai berikut:

  1. Seperti melaksanakan puasa sebulan

Rasulullah SAW bersabda “ Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari maka laksana ia puasa selama sebulan.

Bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu neraka jahanam.

Bila puasa 8 hari maka dibukakan untuknya 8 pintu surga.

Dan apabila puasa 10 hari maka Allah akan mengabulkan semua permintaannya.” HR.At-Thabrani.

  1. Tercatat amalnya selama 60 bulan.

Rasulullah SAW bersabda , barang siapa puasa pada tanggal 27 Rajab, Allah mencatatnya sebagaimana orang yang puasa selama 60 bulan.” Abu Hurairah.

  1. Puasa bulan Rajab 1 hari

Siapa saja yang menjalankan puasa sehari di bulan Rajab murni karena Allah tanpa ada niat lainnya, maka akan selalu mendapat ridho agung Allah dan dijanjikan tempat surga Firdaus.

  1. Puasa bulan Rajab 2 hari

Bagi siapa saja yang melaksanakan puasa di bulan Rajab selama 2 hari, akan mendapatkan pahala dua kali hitungan semua gunung di dunia.***

Editor: Ponti Ana Banjaria

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah