Apakah Anjing Hidup dalam Dunia Visual yang Membosankan?

- 9 Februari 2022, 12:15 WIB
Ilustrasi Anjing
Ilustrasi Anjing /Pixabay/27707

Hasil percobaan menunjukkan bahwa anjing, dalam kondisi yang cukup terang, memiliki penglihatan sekitar 20/50.

Ini berarti mereka harus berjarak enam meter dari sesuatu untuk melihatnya, serta manusia yang berjarak 15 meter dari objek yang sama.

Adapun penglihatan malam anjing, cukup kabur, sekitar 20/250, menurut penelitian pada 2017. Itu juga jauh lebih sensitif daripada penglihatan malam manusia.

Anjing adalah krepuskular. Artinya, anjing cenderung paling aktif saat fajar dan senja, menurut American Kennel Club.

Sementara mata manusia penuh dengan kerucut, yang membantu mendeteksi warna dan bekerja paling baik di siang hari yang cerah, mata anjing mengandung lebih banyak sel pendeteksi cahaya.

Sel ini dikenal sebagai batang, yang membedakan antara gelap dan terang, dan dengan demikian, paling baik dalam kondisi rendah kcahaya, menurut Merck Veterinary Manual.

Banyak ras anjing (meskipun bukan beberapa ras anjing mainan) juga memiliki lapisan mata khusus, yang dikenal sebagai tapetum lucidum, yang memantulkan cahaya kembali ke retina mereka.

Pada dasarnya, tapetum lucidum memperbesar cahaya yang mencapai batang di sana, menurut sebuah studi pada 2014. dalam Jurnal Ilmu Kedokteran Hewan.

Tapetum lucidum inilah yang menyebabkan mata anjing bersinar hijau kebiruan, ketika cahaya menyinari anjing di malam hari, menurut Merck Veterinary Manual.

Meskipun Anda mungkin berpikir anjing hidup di dunia visual yang membosankan dan buram dibandingkan dengan manusia, ada satu area di mana penglihatan anjing mengalahkan manusia: Anjing jauh lebih baik dalam mendeteksi gerakan.

Halaman:

Editor: Slamet Bowo Santoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah