Network
KALBAR TERKINI – Para ilmuwan yang meneliti tentang hewan purbakala kembali menemukan fosil dinosaurus pemakan daging tertua yang disebut ‘chief dragon’ di lokasi bekas tambang South Wales.
Dilansir dari laman inews, temuan spesies dinosaurus baru tersebut berupa beberapa fragmen fosil.
“Spesies dinosaurus yang baru ditemukan adalah bagian dari family theropoda, kelompok dinosaurus yang berevolusi menjadi Tyrannosaurus rex,” tulis inews, Rabu, 6 Oktober 2021.
Baca Juga: 3 Ilmuwan Raih Hadiah Nobel Fisika 2021, Buat Model Fisika Melawan Pemanasan Global
Dinosaurus ini hidup antara 200 hingga 215 juta tahun yang lalu, selama periode trias akhir, dan diperkirakan memiliki ukuran tubuh seukuran ayam besar, dengan ekor yang sangat panjang.
Selain dinamai sebagai chief dragon, spesies yang persisnya ditemukan di Pant-y-ffynnon itu juga dinamai dengan Pendraig Milnerae.
Dalam bahasa lokal di Welsh tengah, Pendraig berarti chief dragon atau naga pemimpin.
Baca Juga: Ilmuwan Jepang Buat Beras Mengandung Vaksin Kolera
Kemungkinan besar, spesies dinosaurus itu merupakan predator puncak di daerah tersebut, yang memiliki simbol naga di bendera nasionalnya.
Menurut Stephan Spiekman dari Natural History Museum, London, Pendraig Milnerae hidup di dekat awal evolusi dinosaurus pemakan daging.
“Terlihat dari fragmen tulang yang kita miliki, spesies itu adalah pemakan daging. Tetapi pada awal evolusi kelompok ini, hewan tersebut cukup kecil, berbeda dengan dinosaurus pemakan daging yang sangat terkenal seperti T-Rex, yang berevolusi lebih jauh,” katanya.
Baca Juga: AirCar, Prototipe Mobil Terbang Bermesin BMW Buatan Klein Vision Lintasi Bandara Nitra ke Bratislava
Spiekman mengatakan bahwa yang sangat menarik dan terpenting dari penemuan itu adalah, kita bisa melihat tahap awal evolusi dinosaurus.
“Hewan-hewan ini akhirnya mendominasi Bumi. Tetapi, pada akhir trias, hanya satu dari beberapa kelompok reptil yang tersisa di darat,” ujarnya.
Berdasarkan hasil studi Kepulauan Inggris, penemuan fosil yang masuk dalam wilayah Selat Bristol, merupakan serangkaian pulau yang terbentuk dari batu kapur yang berusia sangat tua, yang terlipat dan terdorong ke atas.***
