Benarkah Ada Kehidupan di Mars? Temuan Terbaru NASA Perkuat Dugaan Adanya Sungai dan Danau

- 18 September 2022, 19:18 WIB
Penampakan planet Mars dari dekat hasil rekaman Tianwen 1, pesawat antariksa China tak berawak.
Penampakan planet Mars dari dekat hasil rekaman Tianwen 1, pesawat antariksa China tak berawak. /Tianwen 1/Reuters

KALBAR TERKINI - NASA menemukan sampel bebatuan organik dari delta sebuah sungai kuno di Mars.

Sampel-sampel tersebut saat ini telah disimpan untuk misi berikutnya.

"Bebatuan yang sedang kami investigasi di kawasan delta ini punya konsentrasi material organik yang belum pernah kami temukan sebelumnya di misi ini," kata Ken Farley selaku ilmuwan di proyek Perseverance seperti dikutip Science Alert.

Ada empat sampel yang dikumpulkan dari delta tersebut.

Ilmuwan percaya, bebatuan itu dulunya merupakan dasar sebuah danau.

Danau itu sendiri berada di Kawah Jezero (Jezero Crater), sebuah kawah dengan lebar 45 meter.

Baca Juga: Resmi Di Buka,Turnamen Dunia Games League 2022 : Daftarkan Tim Kalian Sekarang

Delta tersebut diduga terbentuk 3,5 miliar tahun lalu pada sebuah kawasan yang disinyalir merupakan konvergensi sungai di Mars dan danau.

Totalnya ada 12 sampel yang telah dikumpulkan Perseverance.

Saat ini, wahana tersebut sedang menginvestigasi bebatuan sedimen, yang terbentuk ketika partikel dengan ukuran berbeda hadir di lingkungan yang diisi air.

Farley mengatakan, wahana Perseverance misalnya menemukan batu pasir yang membawa fragmen bebatuan yang dibuat jauh dari Kawah Jezero.

Para ahli menamai batu pasir sepanjang satu meter itu dengan nama Wildcat Ridge.

Baca Juga: Daftar Tebaru Harga BBM Pertamina,Shell,VIVO Pertengahan September 2022

Diduga, Wildcat Ridge terbentuk miliaran tahun lalu saat lumpur dan pasir ada di danau air asin yang berevaporasi.

Perseverance menganalisa Wildcat Ridge menggunakan instrumen yang disebut Scanning Habitable Environments with Raman & Luminescence for Organics & Chemicals (SHERLOC).

SHERLOC berfungsi sebagai cahaya hitam untuk mengungkap kandungan kimiawi, mineral, dan organik dari bebatuan.

Hasil dari analisa tersebut mengungkapkan, mineral organik sepertinya merupakan molekul karbon dan hidrogen yang stabil dan terhubung ke sulfat.

Mineral sulfat sering ditemukan terlipat di antara lapisan bebatuan sedimen serta menyimpan informasi soal lingkungan berair yang membentuknya.***

Editor: Yuni Herlina

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x