Network
KALBAR TERKINI – Nama Pep Guardiola sudah tak asing lagi di dunia sepak bola. Kepiawaiannya dalam menyusun strategi di lapangan, membuat tim asuhannya mampu meraih juara dalam setiap turnamen.
Ternyata, selama ini dia belajar banyak dari rekan sesama pelatih, yang juga menjadi rivalnya dalam dunia sepak bola.
Hal itu disampaikan Guardiola saat memberikan keterangan kepada pers, terkait pertandingan Premiere League di akhir pekan, antara Liverpool dan Manchester City di Anfield, Jumat, 1 Oktober 2021.
Baca Juga: La Liga 2021: Barcelona Seri Hadapi Cadiz, Nasib Koeman di Ujung Tanduk
“Klopp membantu saya menjadi manajer yang lebih baik. Dia menempatkan saya di level lain, untuk berpikir dan membuktikan diri sebagai manajer yang lebih baik, untuk mengalahkan timnya,” ujar Guardiola.
Meski pun rival dalam profesi, pelatih Man City itu tak sungkan untuk mengakui peran Klopp dalam meningkatkan kapasitasnya sebagai seorang pelatih.
Pertemuan antara Liverpool dan Man City, otomatis laga bagi Guardiola dan Klopp di luar lapangan, untuk mengatur strategi tim mengalahkan lawan.
Baca Juga: Liga Champions 2021: Benfica Lesatkan Tiga Gol ke Gawang Barcelona, Koeman Out Bergema
Selain pertemuan di Liga Inggris, Guardiola dan Klopp juga menjadi rival di Bundesliga, saat melatih tim Jerman, tahun 2013 hingga 2015.
Ketika itu, Guardiola melatih Bayern Munich, dan Klopp menjadi arsitek tim Borussia Doortmund.
