Saat ditemukan, David dalam kondisi tak sadarkan diri dengan luka di kepala bagian belakang.
"Posisi korban terlentang berada di pinggir rel, dan lintasan itu bukan lintasan aktivitas masyarakat umum, hanya lintasan kereta api, dan barang-barang yang ada pada korban semuanya lengkap," jelasnya.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengungkap dugaan sementara meninggalnya atlet para tenis meja David Jacobs.
Komarudin menduga David melompat dari kereta api setelah tahu salah naik dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat.
Komarudin menambahkan, David menaiki kereta jurusan Surabaya-Gambir yang akan menuju Stasiun Kota.
Korban diduga tidak tahu jika kereta itu bukan kereta tujuannya.
Meski demikian polisi belum dapat memastikan apakah korban pada saat itu dalam keadaan panik atau tidak karena masih dilakukan pendalaman terhadap kasus tersebut.
Korban ditemukan dengan luka di kepala bagian belakang.***