KALBAR TERKINI – Virus Hendra pertama kali ditemukan pada 1994, di Brisbane, Australia,
Virus Hendra ini diduga berasal dari kelelawar buah, yang kemudian dideteksi sebagai inang virus ini.
Bukan penyakit baru, virus Hendra atau Hev ini diketahui merupakan penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia.
Pada 1994, penyakit yang ini mulai mewabah, hingga menyerang 21 kuda dan manusia di Australia.
Baca Juga: Virus Hendra, 70% yang Tepapar Meninggal, Berikut Cara Penularan, Gejala, dan Pencegahannya
Tak sampai disitu, virus Hendra ini kembali menulari sekitar 70 ekor kuda dan tujuh manusia.
Diketahui, manusia itu tertular dari kuda yang terinfeksi sebelumnya.
WHO menyebutkan bahwa penyakit yang disebabkan virus Hendra ini lumayan fatal dan berbahaya.
Mirip dengan Covid 19, gejala umum yang muncul dari infeksi virus Hendra biasanya mirip dengan flu, gangguan pernapasan dan saraf.